Kompetisi yang cukup ketat terus terjadi antara torehan suara PDIP dengan Partai Amanat Nasional atau PAN.
Partai yang turut membopong calon incumbent yakni Dwi Coryati itu, memiliki torehan sebanyak 85.932 atau 15,3 persen.
Bisa dibilang, suara Dewi Coryati di internal partainyalah yang paling memberikan pengaruh tertinggi.
BACA JUGA: Untuk Menjamin Keamanan Pleno PPK, TNI/Polri Lakukan Ini...
BACA JUGA:Siwo PWI Pusat Gelar Seminar
Minus 3 caleg yang berkompetisi, incumbent itu telah meraup 70.303 suara sendiri. Politisi kawakan ini menempati tangga prediksi kuat calon legislator pusat dari Provinsi Bengkulu.
Mantan Ketua DPRD Kota Bengkulu, Erna Sari Dewi, menjadi calon kuat yang bakal melenggang ke lembaga pembuat undang-undang itu.
Posisi strategis Erna, praktis masih dibayangi kompetitor satu partainya yakni Suldin yang mendapatkan 18.596 suara.
Dia mendapatkan 25.162 suara. Kumulasi suara, Nasdem menempati tangga raihan suara terbanyak keempat di Provinsi Bengkulu dengan 70.064 atau 12,48 persen.
BACA JUGA: Serapan Anggaran Tersendat Gegara Pemilu, Desa dan Kecamatan Pasrah?
BACA JUGA: Bertabur Doorprize, Ribuan Warga Ikut Senam Massal HUT ke-21 Mukomuko
Untuk diketahui, dinamika perolehan suara dipastikan akan terus berubah seturut hasil rekapitulasi yang dilakukan oleh KPU.
Untuk Provinsi Bengkulu, sudah dalam torehan 61,19 persen.
Kontestasi Pemilu 2024 ini, Provinsi Bengkulu memiliki 6.210 TPS.
Partai Gerindra yang menjadi lokus partai yang mengusung incumbent, dalam periodisasi data yang dijumput media ini, masih berada di posisi 5 besar.
BACA JUGA: Hiburan Rakyat, Puncak HUT Datangkan Artis ke Mukomuko?