Antrean BBM Tutupi Badan Jalan
Hingga Kamis, 21 November 2024 sore, suplai BBM dari Pertamina Padang (Sumatera Barat) tiba di SPBU Putri Hijau.
BACA JUGA:HPMPI Temui Jokowi, Bahas Harga BBM Non Subsidi yang Fluktuatif
BACA JUGA:Distribusi BBM Subsidi di Bengkulu, Dipastikan Tetap Aman
Suplai BBM yang masuk di SPBU Putri Hijau, ini meliputi Pertamax, Pertalite dan Bio Solar dengan masing-masing total pengiriman hanya 8 Ton.
Spontan, suplai BBM dari Pertamina Padang yang tiba di SPBU Putri Hijau itu langsung diserbu oleh masyarakat hingga rela mengantre agar tetap mendapatkan BBM untuk kendaraan.
Ini terpaksa dilakukan karena seluruh stok BBM baik Pertamax maupun Pertalite di SPBU maupun Pertashop di Putri Hijau sejak beberapa hari ini, kosong.
Namun turut disayangkan, antrean panjang kendaraan yang terjadi di lingkungan SPBU Putti Hijau sempat tidak terkendali hingga membuat jalan raya nasional Putri Hijau macet akibat tertutup oleh banyaknya kendaraan yang mengantre.
"Sore ini masuk BBM jenis Pertamax, Peetalite dan Bio Solar dari Pertamina Padang," ujar managemen SPBU Putri Hijau melalui Manager, Nur Rahman.
BACA JUGA:Dinas Perikanan Keluarkan 2.000 Rekomendasi Pembelian BBM Nelayan
BACA JUGA:Jual BBM Subsidi Tanpa Barcode, Pelanggaran!
Diakui Nur, antrean di lingkungan SPBU cukup panjang dan sempat menganggu jalannya aktivitas umum di jalan raya. Untuk mengatasi hal tersebut, pihaknya telah berkoordinasi dengan anggota Polsek dan Koramil Putri Hijau untuk mengatur lalulintas.
"Untuk antrean kendaraan sudah kami koordinasikan dengan pihak Polsek Putri Hijau dan Koramil Putri Hijau untuk membantu mengurai kemacetan yang terjadi," demikian Nur Rahman. (*)