Ikan berlemak, seperti salmon dan sarden, kaya akan asam lemak omega-3 yang dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik.
Hindari makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi, seperti daging olahan, keju, mentega, dan makanan cepat saji.
BACA JUGA:7 Ciri-Ciri Kolesterol Tinggi yang Harus Kamu Waspadai!
Sebagai gantinya, pilihlah sumber lemak sehat seperti minyak zaitun, alpukat, dan kacang-kacangan.
Lemak sehat ini membantu menjaga kadar kolesterol dalam tubuh tetap seimbang.
Jika kamu ingin tetap mengonsumsi susu, pilihlah susu rendah lemak atau susu tanpa lemak sebagai alternatif.
Produk susu rendah lemak mengandung lebih sedikit lemak jenuh, sehingga tidak akan meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh.
BACA JUGA:Mitos atau Fakta Leher Belakang Sakit Gejala Kolesterol Tinggi, Cek Jawabannya di Sini
BACA JUGA:Dapat Jinakkan Kolesterol hingga Kista, Ini Manfaat Lain dari Daun Sirsak
Obesitas atau kelebihan berat badan juga dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dan menurunkan kolesterol baik.
Dengan menjaga berat badan ideal melalui pola makan sehat dan olahraga teratur, kamu dapat menjaga kolesterol tetap dalam batas yang sehat.
Makan daging dan susu bersamaan dapat memperburuk kadar kolesterol dalam tubuh karena keduanya mengandung lemak jenuh yang tinggi.
Kombinasi ini bisa meningkatkan kolesterol jahat (LDL) dan menurunkan kolesterol baik (HDL), yang berisiko memicu penyakit jantung dan masalah kesehatan lainnya.
BACA JUGA:Mitos atau Fakta Leher Belakang Sakit Gejala Kolesterol Tinggi, Cek Jawabannya di Sini
BACA JUGA:Dapat Jinakkan Kolesterol hingga Kista, Ini Manfaat Lain dari Daun Sirsak