Terdapat aebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Fertility and Sterility menemukan bahwa wanita dengan PCOS yang mengonsumsi spearmint tea selama 12 minggu mengalami penurunan kadar testosteron dan peningkatan kadar hormon luteinizing (LH).
3. Membantu meningkatkan pencernaan
Padahal ternyata spearmint tea memiliki sifat karminatif yang dapat membantu mengurangi gas dan kembung.
Disamping itu, spearmint tea juga memiliki sifat antispasmodik yang dapat membantu meredakan kram perut.
Kemudian ada sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Journal of Traditional and Complementary Medicine menemukan bahwa spearmint tea dapat membantu mengurangi gejala sindrom iritasi usus besar (IBS).
BACA JUGA:Jauhi Konsumsi Obat Kimia ! Ini Rekomendasi 7 Jenis Teh Yang Efektif Redakan Batuk
BACA JUGA:Sudah Tahu Belum ! Kenapa Tidak Boleh Terlalu Sering Konsumsi Teh, Kenali 10 Efek Sampingnya
4. Dapat meredakan gejala PMS
Selanjutnya spearmint tea juga dapat membantu meredakan gejala sindrom pramenstruasi (PMS), seperti kram perut, payudara nyeri, dan mood swing.
Dimana hal ini disebabkan oleh sifat antispasmodik dan antiradang dari spearmint tea.
Kemudian ada sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Journal of Obstetrics and Gynaecology Canada menemukan bahwa wanita yang mengonsumsi spearmint tea secara rutin mengalami penurunan gejala PMS yang signifikan.
5. Dapat meningkatkan daya ingat
Menariknya spearmint tea memiliki kandungan antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan.
BACA JUGA:Wow!! Ini Dia 10 Manfaat dari Teh Barley untuk Kesehatan yang Wajib Diketahui...
Disamping itu, spearmint tea juga memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu meningkatkan fungsi otak.