Kelola Energi Bersih, Pemerintah Dinilai Setengah Hati Transfer Pengetahuan

Seminar tata kelola energi bersih-Radar Utara/ Doni Aftarizal-

BENGKULU.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Pemerintah dinilai masih setengah hati dalam mentransfer pengetahuan, terutama dalam pengelolaan energi bersih di tengah-tengah masyarakat.

Penilaian ini terungkap dalam seminar tata kelola pembangkit listrik energi bersih di Bengkulu, dengan tema kontribusi energi bersih berbasis komunitas dalam transisi energi di Indonesia, Jum'at 20 September 2024.

Dalam seminar juga dipaparkan, setidaknya empat Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang dibangun pemerintah di Provinsi Bengkulu, ditemukan dalam keadaan terbengkalai.

Keempat PLTS itu diantaranya, di Desa Sumber Makmur Kabupaten Mukomuko yang mati total sejak akhir tahun 2018 karena baterainya meledak. Kemudian PLTS Gajah Makmur, yang pada akhir tahun 2017 mati mendadak. 

BACA JUGA:Pemerintah Atur Strategi Tekan Emisi dari Sumber Energi Bersih

BACA JUGA:Indonesia Siap Pensiunkan PLTU Batu Bara: Tantangan dan Peluang Menuju Energi Bersih

Selanjutnya PLTS Banjar Sari di Pulau Enggano Kabupaten Bengkulu Utara, mati total tahun 2018 akibat disambar petir, dan yang terakhir PLTS Kahyapu juga mengalami nasib yang sama sejak tahun 2023.

"Matinya PLTS pada empat titik itu, disebabkan tim pengelola pembangkit yang legalitasnya ditandatangani Kepala Desa, tidak memiliki pengetahuan yang cukup untuk mengelolanya," sesal Ketua Kanopi Hijau Indonesia, Ali Akbar.

Sementara, lanjut Ali Akbar, tim pengelola bukan tanpa upaya, dan berusaha untuk memperbaiki dengan cara melakukan pemeriksaan terhadap alur listrik pada setiap komponen. 

"Walaupun dilaporkan pada pihak yang bertanggung jawab atas keselamatan PLTS itu. Sayangnya, pihak yang bertanggungjawab seperti fasilitator desa, perusahaan penyedia tidak memberikan  penyelesaian atas matinya keempat PLTS tersebut," beber Ali.

BACA JUGA:4 PLTS Terbengkalai, Negara Dituding Setengah Hati Pada Energi Bersih

BACA JUGA:Lewat Dukungan Publik, Sumber Energi Bersih di SMA Sint Carolus Dibangun

Sementara itu, Inspektur Ketenagalistrikan Muda Dinas ESDM Provinsi Bengkulu, Pebrian Syaferi mengemukakan, secara keseluruhan ada beberapa titik pembangunan PLTS yang dilakukan Kementerian ESDM di Provinsi Bengkulu.

"Diantaranya di Kabupaten Bengkulu Utara, Mukomuko, Kepahiang dan Kaur. Semuanya tidak bisa beroperasi karena rusak," ungkap Pebrian.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan