Banner Dempo - kenedi

Respon Cepat, BWS Bengkulu Tangani Irigasi Jebol di Lalang Luas

Wabup dan Kadis PU didampingi pihak Balai Sungai saat melihat kondisi irigasi jebol di Malang Luas--

MUKOMUKO RU - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mukomuko, Apriansyah, ST, MT ketika dikonfirmasi Selasa (21/11) mengatakan. Pihak Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera VII Bengkulu segera menangani irigasi jebol di Desa Lalang Luas, Kecamatan V Koto. Soal jebolnya irigasi di desa itu, pihaknya langsung berkoordinasi cepat dengan BWS.

"Dan dari hasil koordinasi, mendapat respon yang sangat baik dari kepala balai. Dan hari Selasa ini segera mereka melakukan penanganan," katanya.

Koordinasi dengan pihak balai sungai, setelah pihaknya melaksankan kunjungan kerja bersama wabup di lokasi irigasi jebol di Desa Lalang Luas, Kecamatan V Koto. Mengingat pengajuan masa tanam masyarakat  di lahan yang membutuhkan irigasi tersebut seluas 1.009 hektare, dan yang baru tertanam 973 hektare. 

Kondisi lahan persawahan di wilayah ini sangat mengkhawatirkan akan terjadi gagal panen. Maka dari itu hari ini, pihaknya sampaikan surat dari bupati ke kepala balai guna administrasi pengajuan anggaran tanggap darurat dari pihak balai.

BACA JUGA:Wabup dan Kadis PU Cek Irigasi Jebol di Lalang Luas

"Dan Alhamdulillah pihak kepala balai sudah menelepon saya untuk menyiapkan dokumen yang dibutuhkan

pihak balai melakukan penanganan tanggap darurat. Karena kita tidak bisa menunggu pembangunan permanen

karena pembangunan permanen dilakukan setelahnya," ujarnya.

Apapun yang dilakukan oleh pihak balai, pihaknya sangat mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi yang sebesar besarnya supaya kejadian ini menjadi kerugian di tengah tengah masyarakat. Kalau darurat ada kajian tersendiri dari pihak balai seperti pemasangan talang sementara atau mengalihkan pipa melalui pemasangan talud dan mengalihkan ke jalan inspeksi ke sebelah kanan

"Secara pembangunan irigasi permanen dibutuhkan waktu dan biaya yang sangat besar sedangkan kita membutuhkan air sesegera mungkin," pungkasnya. (rel)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan