Komitmen Optimalkan Keterbukaan Informasi di Bengkulu

BENGKULU.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu melalui Dinas Komunikasi Informatikan dan Statistik (Kominfotik), terus berkomitmen untuk mengoptimalkan keterbukaan informasi publik khususnya di Provinsi Bengkulu.

Komitmen ini tidak lepas dari keikutsertaan Pemprov Bengkulu dalam Rapat Koordinas (Rakor) ke-15 Komisi Informasi (KI) Pusat se-Indonesia di Provinsi Kalimatan Selatan.

Rakor dengan mengangkat tema 'Keterbukaan Informasi Publik dalam Penyelenggaraan Negara menuju Indonesia Emas 2045', berlangsung selama 4 hari yang berakkhir tanggal 13 Juni 2024, dibuka Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan.

Rakor itu dihadiri Ketua KI Pusat, Wakil Ketua DPR RI, Karo Humas Mabes Polri, Ketua Umum KADIN dan Ketua PWI, serta Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang memberikan sambutannya melalui video tapping. 

BACA JUGA:Perindo Bengkulu Targetkan Usung Kandidat Yang Berkualitas

BACA JUGA:Usulan Formasi CASN 2024 Masih Berproses di Pusat

Sekretaris Dinas (Sekdis) Kominfotik Provinsi Bengkulu, Adha Risman mengatakan, hadirnya Kominfotik Provinsi Bengkulu pada Rakor ini, menjadi komitmen Pemprov Bengkulu bersama KIP Bengkulu sebagai media untuk menyampaikan kepada masyarakat.

"Terutama yang berkaitan dengan keseriusan terhadap keterbukaan informasi publik, khususnya tentang kinerja pemerintah daerah (Pemda)," ungkap Adha.

Menurut Adha, dalam mendukung keterbukaan informasi, pihaknya terus mengoptimalkan peran sebagai Pejabat Pengelola Informasi Daerah (PPID) utama. 

“Diantaranya dengan memperkuat koordinasi pada semua entitas di lingkungan Pemprov Bengkulu, baik SKPD dan UPTD pelayan publik untuk menginformasikan kegiatan-kegiatan berkaitan pelayanan publik kepada masyarakat," kata Adha.

BACA JUGA:Jelang Idul Adha 1445, Stok BBM dan LPG di Bengkulu Aman

BACA JUGA:Cek Kesehatan Hewan Kurban

Adha menambahkan, selama sesi Rakor juga diisi dengan penandatanganan MoU antara KIP dengan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN), serta Persatuan Wartawan Indonesia (PWI). 

"Kita berharap melalui Rakor ini kedepannya keterbukaan informasi publik dapat dijunjung tinggi, terutama di lingkungan Pemprov Bengkulu," singkat Adha. (*)