Penanganan Lelet, Warga Kembali Diteror Buaya Sungai Selagan
Buaya Sungai Selagan terus meneror warga pasca menerkam saru warga setempat-Radar Utara/ Wahyudi -
MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO- Pihak-pihak terkait yang memiliki kewenangan dinilai sangat lelet untuk mengatasi keberadaan Buaya.
Yang bersarang di Sungai Selagan, Kecamatan Kota Mukomuko. Keberadaan predator air Sungai Selagan itu, kembali muncul dan meneror warga pasca menerkam satu orang warga Desa Tanah Harapan, Kecamatan Kota Mukomuko, beberapa hari lalu.
Robianto, 35 tahun warga Desa Tanah Harapan, ketika dikonfirmasi menjelaskan. Buaya Sungai Selagan, kembali menampakkan diri pada Rabu siang, 17 April 2024 sekitar pukul 11.30 WIB.
"Saya sedang mancing. Baru melemparkan kail pancing, tiba-tiba dari pinggir sungai muncul seekor buaya. Ukuranya sangat besar sekali, dan diperkirakan memiliki panjang sekitar 5-6 meter," jelas Robi.
BACA JUGA:Halal Bihalal Perdana, Bupati Datangi Kecamatan Air Rami dan Malin Deman
BACA JUGA:Tekan Angka Kemiskinan, Bupati Ajak Warga Ikut Program KB
Atas peristiwa itu, ia bersama warga yang lain benar-benar dibuat cemas. Sebab bukan kali ini saja Buaya Sungai Selagan itu muncul.
Namun buaha itu sering menampakkan diri. Ia sangat berharap, ada upaya cepat yang dilakukan oleh pihak yang terkait.
Bisa dengan cara pemindahan atau dengan cara lainnya. Agar, warga bisa kembali memanfaatkan sungai itu untuk mengais rezeki.
"Saya bersama warga lainnya selalu mengandalkan sungai itu untuk mencari nafkah keluarga. Kalau buaya itu terus muncul, bagaimana kami bisa mencari rezeki di sungai ini," jelasnya.
BACA JUGA:Kejari Mukomuko Halal Bihalal Dengan Insan Pers, Ini Pesan Kajari
BACA JUGA:Kabarnya, Pembelian Mobil Damkar Diundur
Sebelumnya, Bupati Mukomuko, H Sapuan SE, MM, Ak, CA, CPA, CPI telah menyampaikan laporan ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu.
Agar segera mengambil tindakan cepat untuk menangani keberadaan Buaya yang bersarang di aliran Sungai Selagan, Kecamatan Kota Mukomuko.