Berbuka Puasa dengan Makanan Khas Betawi
Es Selendang Mayang. Panganan khas betawi yang kerap muncul di bulan Ramadan. -screenshot youtube Eddy Siswanto-
RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Ada sejumlah aktivitas unik khas suatu daerah yang hadir hanya di bulan suci Ramadan.
Antara lain, bentuk kegiatan umat Islam saat menanti waktu berbuka puasa.
Di Indonesia yang kaya keragaman tradisi dan kuliner, waktu berbuka puasa adalah momen parade masakan khas daerah.
Kali ini, sajian berbuka yang akan dibahas berasal dari Betawi.
Bagi masyarakat urban yang tinggal di wilayah sekitaran kota megapolitan, DKI Jakarta, menu makanan khas Betawi berupa nasi uduk, dodol, atau pecak ikan gabus tentu bukanlah sesuatu yang asing di lidah.
BACA JUGA: Program Daerah Harus Sejalan dengan Program Nasional
BACA JUGA: OPD Harus Pahami SIPD, Perencanaan Mesti Selaras dengan RPJMD. Ini Pesan Bupati...
Namun sajian khas Betawi yang dikenal mampu menimbulkan decak kelezatan bukan hanya itu.
Ada banyak jenis makanan lain yang bisa dipilih sebagai menu berbuka puasa.
Pertama-tama, menu yang cukup menggoda, baik untuk mata ataupun lidah, saat berbuka puasa adalah takjil khas Betawi yang dinamai bubur pacar cina.
Berbeda dengan bubur pada umumnya, kuliner khas Betawi ini terbuat dari tepung sagu.
Pengolahannya makanan kelas pembuka (desert) ini tergolong sangat sederhana.
BACA JUGA:Tersangka Korupsi RSUD Mukomuko, Dinonaktifkan Sementara dari PNS