Sejarah Pulau Onrust, dari Benteng hingga Tempat Karantina Wabah
Keindahan Pulau Onrust di Kepulauan Seribu (Foto: Instagram@cellotrip)--
BACA JUGA: Anda Wajib Tau. Ini Cara Membersihkan Tanki Air Hingga Terbebas dari Bau dan Berlumut
Terlebih, kegiatan ekskavasi terakhir kali dilakukan di Onrust pada 1995 silam.
Mengungkap Sejarah
Ekskavasi terbaru dilakukan pada 8-22 November 2023 lalu dengan memanfaatkan teknologi pemindaian georadar.
Tujuannya untuk mengungkap keberadaan benteng, jalan masuk dan keluar pulau di masa lampau, serta batas-batas bastion atau menara pengawas pada benteng pertahanan di Onrust mengacu kepada peta buatan JW Heydt buatan 1744.
Kegiatan tersebut dipimpin arkeolog senior dari Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) DKI Jakarta, Candrian Attahiyat.
BACA JUGA: Mie Gomak, Spaghetti dari Toba
BACA JUGA: Menikmati Keindahan Pulau Kamaro Dengan Mitos yang Melegenda
Ia telah tiga kali melakukan penelitian di Onrust, yakni pada 1981, 1995 dan 2023.
Objek yang diteliti merupakan struktur sisa fondasi benteng besar peninggalan kolonial Belanda pada tahun 1600-an.
Fondasi benteng pertahanan tersebut terletak di susunan tanah paling bawah, sementara di atasnya ada sekitar tiga lapisan konstruksi yang dibangun pada dekade lain.
Benteng pertama di Pulau Onrust dibangun pada 1656 dengan bentuk persegi empat dan hanya dilengkapi dua bastion dengan courtine yang tidak panjang.
BACA JUGA: Menghitung Cuan Hilirisasi Industri Sawit
BACA JUGA: Daya Saing Digital Indonesia
Benteng awal ini dibongkar dan diperluas menjadi bangunan benteng besar secara bertahap dimulai pada 1671.