Banner Dempo - kenedi

Sempat Memanas, Waka II DPRD Mukomuko Turun Tangan, Kabri Akui Kesalahan

MESKI Sempat memanas, Waka I DPRD Mukomuko, Nursalim memaafkan Kabri, politisi PAN yang juga mengakui kesalahannya setelah dimediasi oleh Waka II DPRD Mukomuko, Nopiyanto, SH.-Radar Utara/ Wahyudi -

RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Hubungan Wakil Ketua (Waka) I DPRD Kabupaten Mukomuko, Nursalim dengan anggota DPRD Kabupaten Mukomuko, Kabri sempat memanas. 

Setelah Kabri, politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini, diduga telah menyebarkan isu melalui pesan WhatsApp. 

Bahwa Nursalim, telah menghamili salah satu staf fraksi di Sekretaris DPRD Kabupaten Mukomuko

Namun beruntung, persoalan tersebut tidak berbuntut panjang. Setelah Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Mukomuko, Nopiyanto, SH dengan cepat memfasilitasi kedua belah pihak dengan memanggil Nursalim dan Kabri. 

BACA JUGA: Rp880 Juta Untuk Bayar Asuransi Jaminan Kecelakaan Kerja dan Kematian

BACA JUGA: HUT Mukomuko Dipusatkan di Alun-alun, Samping Kantor Kemenag

Upaya mediasi itu dilakukan di ruang kerja Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Mukomuko, Kamis 1 Februari 2024, sekitar pukul 17.30 WIB sore. 

Setelah mediasi, Kabri mengakui kesalahan dan kekhilafannya yang telah menyebarkan isu melalui pesan WhatsApp hingga mengakibatkan heboh masyarakat. Dan Kabri juga mengakui, isu yang ia sebarkan adalah bohong. 

"Benar, saya telah menyebarkan isu itu melalui WhatsApp kepada beberapa ASN di sekretariat DPRD Kabupaten Mukomuko dan beberapa anggota DPRD Kabupaten Mukomuko. Dan isu yang saya sebarkan itu sejatinya tidak benar," kata Kabri.

Atas nama pribadi, Kabri memohon maaf kepada Nursalim selaku Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Mukomuko dan keluarga. 

BACA JUGA: Disperindag Buka Stand Pameran HUT Kabupaten Mukomuko

BACA JUGA:Pemkab Komitmen Lindungi Keselamatan Nelayan Mukomuko

Selain itu, ia juga mohon maaf kepada staf fraksi yang diisukan hamil beserta keluarganya. 

Terkhusus lagi, permohonan maafnya ia sampaikan kepada lembaga DPRD Kabupaten Mukomuko. Atas tindakannya itu, lembaga DPRD Kabupaten Mukomuko sempat tercoreng. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan