Bulan Ini, Pembagian Beras Bantuan Pemerintah Ditarget Tuntas

MUKOMUKO RU - Penyaluran bantuan beras cadangan pangan pemerintah  untuk 12.967 kepala keluarga (KK)  di Kabupaten Mukomuko, ditarget tuntas  dalam bulan November 2023. Plt Kepala Dinas Sosial Kabupaten Mukomuko, Fitriyani Ilyas mengatakan. Sudah ada jadwal penyaluran bantuan pangan tahap dua untuk alokasi bulan November 2023, mulai Selasa (7/11) sampai hari Jumat (10/11) mendatang.

"Penyaluran bantuan beras cadangan pangan pemerintah untuk warga yang tersebar di lima kecamatan sudah kita mulai sejak hari Selasa (7/11) ini. Dan kita targetkan tuntas dalam bulan ini juga," katanya.

Dijelaskannya, sebanyak lima kecamatan itu ada 4.253 KK yang menerima bantuan beras. Rincianya sebanyak 1.057 KK di Kecamatan Lubuk Pinang, 775 KK di Kecamatan V Koto, 1.139 KK di Kecamatan XIV Koto dan 1.285 KK di Kecamatan Air Manjuto. Lalu hari Rabu Rabu (8/11), pemerintah akan kembali menyalurkan bantuan yang sama untuk 3.496 KK di empat kecamatan. Dari 3.496 KK tersebut, sebanyak 1.144 KK di Kecamatan Kota Mukomuko, 508 KK di Kecamatan Teras Terunjam, 1.045 KK di Kecamatan Selagan Raya, dan 799 KK di Kecamatan Teramang Jaya.

BACA JUGA:Perkara Gedung PA Berkanjut, Tim Ahli Hitung Volume Bangunan

"Dan penyaluran bantuan pada hati Kamis (9/11) untuk 3.198 KK di empat kecamatan. Diantaranya di Kecamatan Air Dikit sebanyak 393 KK, Kecamatan Penarik 1.576 KK, Kecamatan Pondok Suguh 706 KK, dan Kecamatan Sungai Rumbai 524 KK," ujarnya.

Dan pada hari Jumat (10/11), penyaluran bantuan beras pemerintah untuk 2.767 KK yang ada di tiga kecamatan. Yaitu sebanyak 1.159 KK di Kecamatan Ipuh, 702 KK di Kecamatan Malin Deman, dan 906 KK di Kecamatan Air Rami. Petugas Dinsos Mukomuko terus mengawal penyaluran beras bantuan pangan pemerintah bagi keluarga penerima manfaat (KPM) di daerah ini. Supaya bantuan tersebut tepat sasaran.

"Penyularan beras bantuan pemerintah kita kawal agar tepat sasaran. Mudah-mudahan saja bantuan tersebut bermanfaat bagi masyarakat kurang mampu yang ada di Kabupaten Mukomuko," harapnya. (rel)