RKA Digarap, Bupati Bilang APBDP Cermati Isu Strategis

Bupati Bengkulu Utara, Arie Septiadinata, SE, M.Ap-Doc. Radar Utara-

RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) bakal dikebut lagi. Sudah minggu terakhir bulan Juli 2025.

Prosesnya saat ini seluruh satuan kerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sedang menyusun Rancangan Kerja dan Anggaran (RKA), untuk percepatan progam daerah serta penyelarasan program dari pusat yang wajib di sokong daerah.

Dibincangi sejumlah anggota DPRD Kabupaten Bengkulu Utara, mereka mengatakan bahwa akhir bulan Juli 2025 ini, RKA dari pihak Eksekutif sudah harus di serahkan. Paling lambat awal Agustus.

Belum lama ini, Bupati Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata, SE., M.AP., menegaskan bahwa segala rancangan kegiatan dan anggaran yang bakal diusulkan di APBDP ini nanti tentu seluruh adalah skala prioritas.

BACA JUGA:Soal Serapan APBD 2025 Bengkulu Utara, Anggota DPRD Ini Beri Catatan Khusus

BACA JUGA:1.898 Ekor Hewan Ternak Terjangkit Ngorok, Nakeswan Usulkan Penambahan APBD Perubahan

"Kita semua berharap, di APBDP 2025 ini semuanya menjadi prioritas,"ujarnya.

Tak hanya itu, dasar program-program yang bakal di susun dalam RKA dari OPD harus mencermati isu strategis.

"Dan melihat bagaimana isu strategis di Kabupaten Bengkulu Utara,"sambungnya.

Fungsi Perubahan APBD

Perlunya dilakukan perubahan APBD ini sebagai langkah melakukan penyesuaian anggaran daerah.

Mulai dari mengakomodasi perubahan pendapatan, belanja dan pembiayaan di daerah. Biasanya, dilatarbelakangi kondisi perekonomian, adanya kebijakan baru dan atau terdapat kebutuhan yang sangat mendesak untuk daerah.

BACA JUGA:Minta Disegerakan, Anggota DPRD Soroti Realisasi Serapan APBD BU TA 2025 Dinilai Lamban

BACA JUGA:Kejar Target, Banggar DPRD Bengkulu Utara Fokus Bahas APBD Perubahan

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan