Sebelum Anda melakukan terapi bekam, penting untuk mengetahui manfaat serta hal-hal yang perlu diwaspadai

ILUSTRASI bekam-perfecthealth.co.id-
3. Mengurangi Nyeri Setelah Melahirkan
Setelah proses melahirkan, beberapa ibu mungkin mengalami rasa sakit di area anus dan perineum, khususnya bagi mereka yang melahirkan secara alami.
Untuk mengurangi nyeri ini, kombinasi antara terapi bekam dan akupresur bisa dicoba. Kombinasi ini terbukti dapat merangsang produksi endorfin, hormon yang membantu meredakan nyeri dan melancarkan aliran darah, sehingga mengurangi ketidaknyamanan.
Selain itu, bekam juga dapat membantu mengatasi nyeri punggung dan otot pasca melahirkan.
BACA JUGA:Apakah Bekam Dikepala Bahaya? Apa Manfaat Bekam Serta Efek Samping
4. Mengurangi Rasa Sakit
Sirkulasi lembut yang dihasilkan dari terapi ikut membantu meredakan kekakuan dan rasa sakit. Untuk mendapatkan manfaat ini, cawan biasanya ditempatkan pada bagian tubuh yang terasa sakit, seperti punggung, bahu, atau leher.
5. Menyembuhkan Migrain dan Sakit Kepala
Manfaat lain dari bekam adalah kemampuannya untuk membantu mengatasi migrain dan sakit kepala. Terapi ini dapat meningkatkan aliran darah ke otak yang berfungsi meredakan ketegangan.
Jika dipadukan dengan metode lain seperti pijat dan aromaterapi, bekam dapat menjadi metode yang efektif untuk menanggulangi sakit kepala akibat stres dan gejala PMS.
BACA JUGA:Yuk Cari Tahu dari Manfaat Terapi Bekam untuk Kesehatan Tubuh
Namun, meski banyak manfaatnya, Anda perlu berhati-hati sebelum menjalani terapi bekam. Ada beberapa risiko yang mungkin timbul, meski terbilang jarang, seperti memar, kulit panas, sakit kepala, mual, nyeri otot, dan ruam kulit.
Pastikan juga untuk menggunakan cawan berkualitas baik agar tidak pecah dan menyebabkan luka pada kulit.