Ini Dia Mitos Tentang, Ciri-ciri Hamil Anak Laki-laki Yang Jarang Diketahui.

Salah satu mitos yang sering beredar seputar tanda kehamilan anak laki-laki adalah bahwa perut ibu hamil akan terlihat lebih rendah atau melebar ke bawah. Namun, kenyataannya adalah bahwa jenis kelamin janin tidak berhubungan sama sekali dengan penampilan atau bentuk perut ibu hamil. Penampilan perut selama kehamilan sangat bervariasi dan dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti bentuk tubuh ibu dan tahap kehamilan yang sedang dijalani.

4. Denyut Jantung Janin

BACA JUGA:Wajib Tau Ini Perbedaan, Sakit Pinggang Saat Haid Dan Hamil Yang Perlu Waspadai

BACA JUGA:Wajib Tau, Gatal-gatal Selama Menjalani Kehamilan, Begini Tips Mengatasinya!

Ada juga anggapan bahwa jika detak jantung janin di bawah 140 denyut per menit, maka janin berjenis kelamin laki-laki. Sebaliknya, jika detak jantung di atas 140 denyut per menit, itu berarti janin berjenis kelamin perempuan. Namun, perlu dicatat bahwa tidak ada penelitian yang mendukung bahwa detak jantung dapat menjadi indikator jenis kelamin janin. Denyut jantung janin dapat bervariasi tergantung pada aktivitas dan usia janin. Yang pasti, detak jantung janin yang sehat berada dalam kisaran 110 hingga 160 kali per menit.

5. Bulu Kaki Ibu Hamil

Salah satu mitos yang sering beredar mengenai ciri-ciri kehamilan anak laki-laki adalah pertumbuhan bulu kaki ibu hamil yang biasanya lebih cepat.

Namun, sebenarnya, bulu atau rambut pada wanita hamil memang bisa tumbuh lebih cepat akibat perubahan hormon dalam tubuh. Meski demikian, perubahan hormon ini tidak ada hubungannya dengan jenis kelamin janin yang dikandung.

BACA JUGA:Ini Dia, Deretan Buah Yang Tidak Diperbolehkan Makan Bagi Para Ibu Hamil Mudah.

BACA JUGA:Ini Dia Manfaat Kesehatan dari Buah Palem Doum yang Sangat Baik untuk Program Kehamilan

Oleh karena itu, banyaknya bulu atau rambut yang muncul selama kehamilan tidak dapat dijadikan sebagai indikator untuk menentukan jenis kelamin janin.

6. Warna Urin Ibu Hamil

Warna urine pada ibu hamil sering kali menjadi perbincangan, terutama mengenai mitos yang menyatakan bahwa kehamilan anak laki-laki ditandai dengan warna urine yang lebih terang. Namun, perlu dicatat bahwa warna urine tidak ada hubungannya dengan jenis kelamin janin. Warna urine dapat bervariasi, mulai dari jernih, kekuningan, hingga kuning pekat, yang dipengaruhi oleh seberapa banyak cairan yang dikonsumsi ibu hamil, termasuk air putih atau minuman lainnya.

Selain faktor asupan cairan, beberapa makanan atau obat-obatan juga dapat menyebabkan perubahan warna urine.

BACA JUGA:Ketahui Manfaat Belut Bagi Ibu Hamil Yang Boleh Anda Coba.