Dinsos Bengkulu Utara Bagikan Ratusan Paket Sembako Untuk Lansia dan Penyandang Disabilitas
Kadis Sosial Bengkulu Utara, Agus Sudrajat, saat menyerahkan bansos secara simbolis kepada penerima, Kamis (14/12) di Kantor Kelurahan Kemumu. --
ARMA JAYA RU - Program jaring pengaman sosial, terus digulirkan Pemda Bengkulu Utara (BU), di tengah situasi paceklik ekonomi nasional-global. Dimotori Dinas Sosial (Dinsos), Kamis (14/12) siang, daerah menyerahkan bantuan sosial berupa paket sembako.
Mewakili Pemda BU Asisten I Setkab, Rahmat Hidayat,S.STP, MM, didampingi Kadis Sosial, Agus Sudrajat, SKM, M.Si. Ratusan paket disalurkan kepada para lansia dan penyandang disabilitas di wilayah Kecamatan Arma Jaya. Penyerahannya dipusatkan di Kantor Lurah Kemumu.
"Penyerahan paket sembako dan bantuan kepada penyandang disabilitas ini, masih dalam rangka pelaksanaan program jaring pengaman sosial yang menjadi salah satu arahan Menteri Sosial," jelas Agus Sudrajat, di bilangan Kantor Lurah Kemumu, Kamis (14/12), siang.
"Termasuk juga menjadi sasaran program adalah keluarga pra sejahtera," sambungnya lagi, menjelas.
Ditambahkannya pula, "keroyokan" program untuk masyarakat menyikapi situasi nasional-global yang dipengaruhi oleh kompleksitas persoalan. Mulai dari iklim sampai dengan geopolitik, seperti perang antara Rusia dan Ukraina, Hamas di Palestina yang juga bentrok senjata dengan Israel.
BACA JUGA:Versi Menko PMK, 23 Ribu Warga Mukomuko Miskin Ekstrim
Terus didengungkan Bupati Mian, tentang perlunya langkah-langkah sinergis dan kolaboratif. Dalam menjaga kondusifitas sosial sampai dengan menjaga daya beli di masyarakat, alih-alih menjaga inflasi di daerah.
"Untuk itulah, sebagaimana terus menjadi arahan Bupati Mian, program bansos ini menjadi sangat penting dan strategis. Semoga memberikan dampak positif di masyarakat," harapnya.
"Salam nggeh, kaleh pak Mian," ceteluk seorang keluarga penerima Bansos, saking bungahnya.
Ditambahkan Agus Sudrajat, penyerahan paket sembako di Kecamatan Arma Jaya yang dipusatkan di Kelurahan Kemumu itu. Diserahkan langsung oleh Bapak Asisten I, Rahmat Hidayat mewakili Pemda BU.
Turut juga hadir, Camat Arma Jaya, Lurah Kemumu, Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) sampai dengan TKSK.
"Ratusan paket itu, secara simbolis diserahkan Pak Asisten 1 atas nama Pemkab BU," jelasnya dalam kegiatan yang turut dihadiri Kadis Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) itu.
Disinggung bakal ada lanjutan bansos yakni Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino? Kadis Sosial itu, mengaminkan rencana itu.
Kementerian Sosial juga lewat laman resminya mengabarkan demikian. Lantas apa yang dilakukan oleh Pemda BU?
Kata dia, adalah menyediakan bejana data dengan validasi yang maksimal sebagai output dari improvisasi yang dilakukan tahun belakang hingga daerah. Memiliki sistem yang terintegrasi lewat Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos).
"Lewat sisten yang terintegrasi pada 220 desa dan kelurahan, menghasilkan data yang senantiasa up to date dan kadar datanya pun berkualitas. Karena disajikan dari proses berjenjang," jabarnya.
Masyarakat diminta bersabar, dalam program pemerintah yang masih dalam format menyikapi kondisi ketidakpastian global. Pascapagebluk Covid-19 lalu yang kini kembali merebak dengan varian anyar.
BACA JUGA:Anggaran Motor Pengawas Rp700 Juta, Pemda Tak Pilih Honda
Dengan pangkalan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DKTS) yang baik ini. Menyebabkan akurasi program-program sosial dan lainnya oleh pemerintah, akan terlaksana dengan tepat sasaran.
"Masyarakat harap bersabar, karena pemerintah pasti akan melakukan upaya terbaik untuk rakyatnya," tandas Agus Sudrajat. (bep)