Program Astacita Swasembada Pangan di Bengkulu Utara, Petani Turut Beri Tanggapan

Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (DTPHP) Bengkulu Utara, Abdul Hadi, S.Pt, M.Si-Radar Utara/Benny Siswanto-

RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Mayoritas petani padi di Kabupaten Bengkulu Utara masih sulit menterjemahkan apa yang dimaksud dengan program Astacita Persiden RI untuk swasembada pangan.

Para petani menangkap bahwa petani padi diharapkan agar bisa memproduksi gabah lebih banyak dari tahun-tahun sebelumnya. Nanum berbagai persoalan kian dialami oleh para petani padi ini.

Sederet program dari menteri pertanian, Andi Amran juga santer terpublis, langsung terjun ke area persawahan, pembinaan kepada pemuda dan mahasiswa untuk menanam padi.

Program cetak sawah, bantuan alat pertanian modern dengan anggaran fantastis di wilayaha Indonesia timur pun dia lakukan, pertengahan tahun 2024 lalu juga tampak presiden RI Prabowo Subianto turut mamentau program tersebut.

BACA JUGA:Mewujudkan Asa Swasembada Pangan

BACA JUGA:Komitmen Swasembada Pangan, Mentan Andi Amran: Petani Milenial Gaji Rp 10 juta per Bulan

Artinya, keseriusan dari Pemerintah Pusat soal swasembada pangan ini amatlah serius.

Namun, di Provinsi Bengkulu, khususnya di Kabupaten Bengkulu Utara tampaknya program serupa, seperti program cetak sawah baru di daerah ini sulit dilakukan.

Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan (DTPHP), Abdul Hadi, SP., melalui sekretaris Juwita Abadi, SP., mengungkapkan bahwa untuk tahun 2025 ini, Kabupaten Bengkulu Utara masih sulit untuk menerima program cetak sawah ini.

Pasalnya, area yang tersedia di Kabupaten Bengkulu Utara ini rata-rata di area perbukitan, sehingga butuh anggaran yang tinggi jika program cetak sawah itu dilakukan di Bengkulu Utara.

BACA JUGA:Swasembada Pangan Keluarga

BACA JUGA:Mukomuko Wujudkan Program Swasembada Pangan Melalui Akselerasi PAT

"Kayaknya sulit, mas. Karena daerah kita ini banyak perukitan,"ujar Juwita Abadi saat dibincangi RU beberapa waktu lalu.

Namun pihaknya akan terus berupaya mendorong program Astacita Swasemabada Pangan dari Presdiden RI Prabowo Subianto ini dengan memaksimalkan hasil panen para petani padi yang ada di Kabupaten Bengkulu Utara.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan