Sungai di Mukomuko Tidak Layak Konsumsi
Kepala DLH Mukomuko, Budiyanto, S.Hut, M.IKom-Radar Utara/ Wahyudi -
MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Mukomuko, Budiyanto, S.Hut, M.IKom memastikan.
Hampir seluruh sungai besar di daerah ini kualitas airnya sangat buruk akibat mtercemar limbah organik baik berasal dari pembuangan limbah rumah tangga, kebiasaan buang air besar di sungai, termasuk limbah industri.
Data sementara, ada 4 sungai besar yang airnya tidak dapat dimanfaatkan atau dikonsumsi untuk kebutuhan masyarakat sehari-hari. Diantaranya Sungai Bantal, sungai Air Dikit, Sungai Selagan, dan Sungai Manjunto.
“Sebanyak 4 sungai itu airnya sudah kita uji laboratorium. Hasil dari uji leb, air sungai sudah tercemar dan tidak baik kalau dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari oleh masyarakat,” katanya.
BACA JUGA:Minim Progres, DLH Optimis Proyek RTH Tuntas Tahun Ini
BACA JUGA:Desember Ini, Perusahaan Labindo Banten Operasikan Laboratorium DLH Mukomuko
Sebab, sambungnya, kondisi air di hilir sungai tersebut melebihi baku mutu yang ditetapkan, yaitu Biochemical Oxygent Demand (BOD) maksimal 2 miligram per liter dan Chemical Oxygent Demand (COD) maksimal 10 miligram per liter. Baku mutu air yang melebihi dari ketetapan tersebut dipicu akibat limbah industri maupun limbah rumah tangga dan sampah.
Jika masyarakat nekat memanfaatkan air tersebut untuk mandi, masyarakat bisa mengindap penyakit kulit dan gatal-gatal, dan penyakit lainnya.
“Lain halnya kalau memanfaatkan air sungai di wilayah hulu atau setidaknya di pertengahan antara hulu dan hilir, mungkin masih bisa. Karena parameternya masih dalam standar baku mutu kelas III. Termasuk bisa juga untuk konsumsi minum jika sudah dilakukan pengolahan,” ujarnya.
Budi juga mengaku akan rutin turun ke lapangan untuk memantau kondisi air sungai yang ada di daerah ini. Selain itu, ia juga mengharapkan peran aktif masyarakat dan semua pihak agar dapat menjaga sungai dengan tidak membuang sampah ke sungai.
BACA JUGA:DLH Mukomuko Minta Warga Tidak Buang Sampah Sembarangan
BACA JUGA:DLH Perjuangkan Upah Petugas Kebersihan Naik
“Setiap kami turun ke lapangan, imbauan ini selalu kita sampaikan kepada masyarakat dan juga perusahaan agar tidak membuang limbah ke sungai. Ini sangat membahayakan bagi kesehatan masyarakat, dan juga mengancam punahnya habitat yang ada di air sungai tersebut,” pungkasnya. (*)