Temukan Berbagai Manfaat Dari Terong Ungu Serta Cara Mengolahnya
Temukan Berbagai Manfaat Dari Terong Ungu Serta Cara Mengolahnya-Pixabay.com/Moom22/Putu Elmira-
Sayuran ini terkenal sebagai lauk yang tidak akan membuat berat badan Anda naik secara drastis, berkat kandungan kalori dan lemaknya yang rendah, namun kaya akan nutrisi.
Dengan mengonsumsi terong ungu, Anda dapat merasa kenyang lebih lama. Hal ini disebabkan oleh tingginya serat yang terkandung dalam sayuran ini, sehingga keinginan untuk ngemil makanan tinggi kalori pun akan berkurang.
Oleh karena itu, terong ungu sangat cocok bagi Anda yang sedang menjalani program diet untuk menurunkan atau mengontrol berat badan.
BACA JUGA:Pastikan Kesehatan Usus Anda: Berikut 5 Tanda Usus Kotor yang Wajib Diwaspadai!
BACA JUGA:Jaga Selalu Kesehatan Di Musim Hujan, Begini Caranya, Yang Wajib Anda Coba
4. Meningkatkan Kesehatan Saluran Pencernaan
Terong ungu memiliki berbagai manfaat, salah satunya adalah menjaga kesehatan sistem pencernaan. Dalam satu porsi terong ungu, Anda sudah dapat memenuhi sekitar 10% kebutuhan serat harian tubuh.
Memastikan asupan serat yang cukup setiap hari sangat penting untuk membantu proses penyerapan makanan di dalam usus.
Selain itu, serat juga berperan dalam meningkatkan metabolisme serta melancarkan buang air besar.
BACA JUGA:Temukan, Manfaat Mandi Kembang Bagi Kesehatan Tubuh Bukan Tentang Mistis
BACA JUGA:Wajib Tau, Ini Penyakit Yang Akan Muncul Bila Keseringan Begadang Bagi Kesehatan
5. Menjaga kesehatan tulang sangatlah penting, terutama setelah usia 30 tahun, ketika kepadatan tulang mulai berkurang dan mereka menjadi lebih rentan seiring bertambahnya usia.
Namun, Anda tidak perlu khawatir berlebihan, karena ada berbagai cara untuk mencegah kondisi ini. Salah satunya adalah dengan mengonsumsi makanan yang kaya mineral, seperti terong ungu.
Terong ungu memiliki manfaat luar biasa bagi kesehatan tulang berkat kandungan mineralnya yang meliputi kalium, kalsium, dan fosfor.
Memastikan asupan mineral yang cukup setiap hari akan mendukung proses pembentukan tulang, meningkatkan kepadatan tulang, dan mencegah pengeroposan tulang di masa depan.