6. Mengaktifkan Detoksifikasi;
Salah satu manfaat puasa bagi kesehatan adalah kemampuannya untuk mengurangi kerusakan akibat radikal bebas.
Proses detoksifikasi membantu tubuh memperoleh nutrisi yang diperlukan dengan mengeluarkan racun.
Selama dua belas jam berpuasa, sistem pencernaan—termasuk hati, pankreas, lambung, usus besar, dan usus kecil—bekerja untuk mendukung proses detoksifikasi. Ketika waktu berbuka tiba, organ-organ ini dapat berfungsi lebih optimal.
Dr. Yoshinori Ohsumi dari Jepang menemukan mekanisme yang dikenal sebagai autofagi.
BACA JUGA: Apa Hukum Berpuasa Tetapi Tidak Membayar Zakat Fitrah dan 3 Syarat Wajibnya
BACA JUGA:Parah!! Bukannya Puasa Pasangan Liar Ini Malah Main Kuda-kudaan di Penginapan
Ketika berpuasa, tubuh secara otomatis menghancurkan sel-sel yang rusak atau tidak berfungsi dengan baik, menghindari penumpukan sel-sel tersebut, dan mengubahnya menjadi sumber energi.
Sel-sel cacat ini seringkali berasal dari sel kanker, serta sel-sel yang terkait dengan infeksi atau penyakit, sehingga hanya sel-sel yang sehat dan berfungsi dengan baik yang tersisa dalam tubuh.
7. Menjaga Kesehatan Kulit dan Mencegah Jerawat;
Puasa juga berkontribusi pada kesehatan kulit, termasuk pencegahan jerawat.
Selama puasa, proses regenerasi kulit dapat berjalan lebih cepat karena tubuh tidak menghabiskan banyak energi untuk pencernaan.
BACA JUGA:Jangan Dilakukan! Ini 3 Cara Buang Air Besar dan Kecil yang Dapat Membatalkan Puasa
Selain itu, puasa membantu memulihkan fungsi hati dan ginjal, yang berperan dalam mengeluarkan racun dari tubuh, termasuk zat-zat penyebab jerawat di wajah.
8. Mengurangi Risiko Diabetes;