Ditambahkan Ruri, berdasarkan hasil assessment sementara, dampak dari bencana longsor tersebut sedikitnya ada sekitar 30 unit rumah milik warga Desa Pondok Panjang, Kecamatan V Koto, Kabupaten Mukomuko teracam terjun ke Sungai Manjunto.
BACA JUGA:BWSS Diminta Serius Tangani Longsor Tebing Sungai di Mukomuko
BACA JUGA:Ratusan Rumah Warga Mukomuko Rawan Longsor dan Banjir
Pasca terjadinya longsor pada tebing aliran sungai sepanjang lebih dari 200 meter pada Selasa, 09 Januari 2024 silam. Dan berdasarkan hasil investigasi dilapangan, bencana longsor sebagai akibat dari curah hujan tinggi dan kondisi tanah labil.
"Tingginya curah hujan saat itu menjadi penyebab terjadinya longsor di wilayah itu. Dan kami terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk melakukan penanganan selanjutnya," pungkasnya. (rel)