Di samping itu, ada juga asam alfa-linolenat omega-3 nabati, yang dapat mensintesis asam lemak omega-3 rantai panjang, DHA dan EPA.
Adapun menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam British Journal of Nutrition, risiko penyakit koroner 37% lebih rendah pada mereka yang mengonsumsi kacang-kacangan lebih dari empat kali dalam seminggu, dibandingkan dengan mereka yang jarang mengonsumsi kacang-kacangan.
Bahkan, penelitian yang dilakukan di tahun 2013 menunjukkan hasil bahwa, minyak kenari bermanfaat untuk meningkatkan proses eliminasi kolesterol jahat atau LDL.
3. Dapat Mengurangi risiko penyakit Alzheimer
Kacang kenari memiliki manfaat lain yakni mampu mengurangi risiko penyakit saraf terkait usia atau penuaan, salah satunya penyakit Alzheimer.
BACA JUGA:Ibu Hamil Wajib Coba ! Ternyata, Kacang Edamame Begitu Dahsyat Manfaatnya Untuk Ibu Hamil
BACA JUGA:Menilik 7 Manfaat Kacang Merah Untuk Kesehatan Tubuh yang Jarang Orang Ketahui
Oleh karena itu, kacang kenari memiliki kandungan polifenol yang mampu melawan peradangan dan mencegah kerusakan sel dalam tubuh, termasuk sel saraf.
4. Membantu Mencegah diabetes tipe 2
Selain itu, kacang kenari dipercaya bisa menurunkan risiko diabetes tipe 2.
Hal ini karena kandungan serat di dalamnya bisa mencegah penyerapan gula berlebih sehingga kadar gula darah tetap stabil.
Pasalnya, bagi penderita diabetes juga boleh mengonsumsinya, sebab pada kacang ini memiliki indeks glikemik rendah sehingga tidak meningkatkan kadar gula darah secara cepat.
BACA JUGA:Mengenal Segudang Manfaat Dari Kacang Pistachio Untuk Kesehatan Tubuh yang Jarang Diketahui
BACA JUGA:Kaya Nutrisi, Ini Dia 8 Manfaat dari Kacang Hitam atau Black Peanut Bagi Tubuh
5. Membantu Meningkatkan kinerja otak
Adapun untuk manfaat kacang kenari lainnya adalah mampu mengurangi risiko penyakit saraf terkait usia atau penuaan, salah satunya penyakit Alzheimer.