- Overdosis kafein dapat menyebabkan berbagai gejala, mulai dari insomnia, kecemasan, diare, sering buang air kecil, detak jantung cepat, atau kejang.
- Terlalu banyak kafein dan gula mengganggu kerja hormon insulin sehingga sulit mengontrol gula darah. Seiring waktu, risiko terkena diabetes tipe 2 meningkat.
Kafein dan terlalu banyak gula dapat meningkatkan tekanan darah. Hal ini membuat peminum energi berisiko terkena tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan obesitas jika dikonsumsi berlebihan.
BACA JUGA:Hati-Hati ! Ini Bahaya Apabila Rutin Mengkonsumsi Minuman Manis Bagi Tubuh
BACA JUGA:Penderita Asam Lambung Wajib Tau! Ini Makan Dan Minuman Yang Harus Dihindari.
Selain itu, minuman energi belum terbukti aman untuk anak-anak, remaja, ibu hamil atau menyusui.
Jika Anda ingin membeli minuman energi, sebaiknya periksa terlebih dahulu bahan-bahan pada kemasannya. Ini akan membantu Anda menghindari efek negatif minuman energi.
Selain itu, untuk amannya, disarankan untuk tidak mencampurkan minuman keras dengan minuman beralkohol.
Selain itu, saat Anda meminum minuman berenergi, Anda harus membatasi minuman berkafein lainnya seperti kopi, teh, dan coklat.
Jika Anda kecanduan minuman energi dan mengalami efek samping setelah makan, segera hentikan minum minuman tersebut dan jangan ragu untuk mengunjungi dokter.