Sekdes yang juga merupakan keluarga dekat korban ini, mengisahkan bahwa motor beat korban terparkir bersama 2 unit motor lainnya.
BACA JUGA:Tidak Ramah Lingkungan, PLN Rencanakan Ganti Penyulang Diesel
BACA JUGA:Operasi Densus 88 Anti Teror : Pentolan JI, Nyatakan Sikap Membubarkan Diri
Yakni 1 unit motor Vixion dan 1 unit lainnya merupakan motor kebun.
Saat korban hendak berbelanja sayur pagi hari, kata Sekdes, kedua motor lainnya itu masih ada dan 1 unit Honda Beat, sudah lenyap.
"Ya, suami korban sedang tidak di rumah," ujar Sekdes.
Menurut Sekdes, usai menerima informasi dan laporan dari warganya terkait kejadian ini.
BACA JUGA:Daerah Ini Dokter Mata dan Dokter Gigi Masih Langka
BACA JUGA:Jajaran Kemenag Diminta Pantau Deradikalisasi Jamaah Islamiah
Pihaknya berkoordinasi ke Babinkhamtibas dan langsung ke lokasi untuk memastikan peristiwa yang menimbulkan kerugian puluhan juta rupiah, bagi warganya itu.
Berdasarkan keterangan korban, kata Sekdes, sebelum kejadian, korban dan sejumlah pekerjanya masih beraktivitas memuat sawit sampai sekitar pukul 01.00 WIB, dini hari.
Selanjutnya, dikisahkan kades, di depan rumah korban pun masih tampak ramai, aktivitas anak muda yang nongkrong.
"Anak muda yang nongkrong itu, bubar sekitar jam 03.00 WIB, kemudian korban istirahat tidur bersama anaknya.
BACA JUGA:Marak Anjing Keliaran, Pemda Terbitkan Imbauan Antisipasi Bahaya Rabies
BACA JUGA:Dear Nahdliyin : 1 Muharam Jatuh pada 8 Juli 2024
Makanya, perkiraan kejadiannya itu, setelah jam 3 dini hari sampe subuh itu.