Listrik Padam, Maling Gasak 2 Unit Motor Metik

1 Ditemukan di Kebun

RADAR UTARA - Aksi komplotan pencuri atau maling kembali meresahkan masyarakat di wilayah hukum Polsek Putri Hijau. Rabu sekitar pukul 03.00 WIB dini hari, dua warga asal Desa Suka Makmur Kecamatan Marga Sakti Sebelat (MSS) dikabarkan kehilangan dua unit kendaraan sepeda motornya jenis Honda Beat Street Nopol BD 6320 SV milik Hendri Budiani dan Honda Scoopy Nopol BD 4263 SV milik Ngationo.

Informasi yang berhasil dihimpun oleh Radar Utara, kedua kendaraan sepeda motor tersebut hilang saat diparkirkan di masing-masing rumah korban (kos-kosan) yang tidak jauh dari SMKN 10 Bengkulu Utara. Tepatnya Desa Suka Makmur bersamaan dengan kondisi listrik PLN yang sedang mengalami pemadaman. 

"Waktu itu listrik PLN sedang padam. Pertama kali pemilik Honda Scoopy yang tempat tinggalnya tidak jauh dari tempat saya ini, memberi tahu bahwa motornya hilang. Dari situ saya langsung mengecek kendaraan saya. Setelah dicek, ternyata kendaraan saya (Honda Beat Street) juga ikut hilang," ungkap Hendri Budiani, salah satu korban.

Setelah sadar dirinya menjadi korban pencurian, Hendri bersama warga lainnya langsung melakukan pencarian. Tidak jauh dari rumah pemilik kendaraan Honda Scoopy, kata Hendri, tepatnya sekitar berjarak 200 meter dari TKP. Warga berhasil menemukan satu unit kendaraan Honda Scoopy milik korban pertama sedang terparkir di area perkebunan. 

BACA JUGA:4 Remaja Spesialis Bobol Warung Dibekuk Polisi

"Honda Scoopy berhasil kita temukan dengan jarak 200 meter dari rumah korban. Posisinya terparkir dan kondisi kunci stang (ganda) kendaraan dalam kondisi rusak," bebernya.

Namun nahas, lanjut Hendri, setelah pencarian dilanjutkan bersama oleh warga. Kendaraan Honda Beat Street miliknya juga belum ditemukan. "Motor saya yang sampai siang ini belum ditemukan. Selanjutnya, peristiwa ini sudah saya laporkan ke Mapolsek Putri Hijau," tandas Hendri.

Terpisah, Kapolsek Putri Hijau, Iptu Achmad Nizar, SIK, MH, membenarkan adanya peristiwa dugaan pencurian yang terjadi di wilayah hukumnya tersebut. 

"Laporan dari korban sudah kami terima. Selanjutnya, upaya penyelidikan sedang kita lakukan," demikian Kapolsek. (sig)