Pelaksanaan APBD, OPD Pemprov Bengkulu Diminta Tingkatkan Kinerja

Senin 03 Jun 2024 - 09:47 WIB
Reporter : Doni Aftarizal
Editor : Ependi

BENGKULU.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu, diminta dapat terus meningkatkan kinerja.

Terutama dalam mengejar target realisasi, atau pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Bengkulu Tahun Anggaran (TA) 2024.

Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bengkulu, H. Suharto, SE, MBA menekankan pentingnya peningkatan kinerja OPD, dan diharapkan ini juga menjadi perhatian Gubernur Bengkulu.

"Peningkatan kinerja itu harus secara baik, hati-hati, tertata, dan terukur. Kemudian juga pentingnya tugas dan tanggung jawab yang efektif, serta efisien untuk menghindari munculnya permasalahan," ungkap Suharto.

BACA JUGA:Permenperin Dicabut, Pembangkit Listrik Geothermal Dibangun

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Diminta Proaktif Usulkan Anggaran Bencana

Menurut Suharto, pihaknya selaku legislatif berharap agar setiap OPD bisa menunjukkan kinerja yang optimal, terutama dalam melaksanakan atau merealisasikan amanat APBD.

"Kita jgua harus bisa memastikan dan meminimalisir timbulnya permasalahan. Maka dari itu perencanaan dan pelaksanaan yang cermat dalam setiap kegiatan yang didanai APBD, juga harus menjadi perhatian," kata Suharto.

Disisi lain, Suharto juga meminta Alat Kelengkapan DPRD (AKD), dapat terus melakukan pengawasan dan koordinasi terhadap kinerja OPD yang tentunya sesuai dengan mitra masing-masing.

"Kalaupun dalam realisasi terdapat kendala, bisa segera diatasi bersama. Karena bagaimanapun juga realisasi APBD itu berpengeruh besar terhadap percepatan pembangunan daerah, yang semata-mata untuk kepentingan rakyat," ujar Suharto.

BACA JUGA:Samakan Persepsi GWPP

BACA JUGA:Maju Pilwakot Bengkulu, Wan Sui Intens Komunikasi Politik

Suharto mengharapkan eksekutif untuk dapat bekerja sama, karena eksekutif dan legislatif itu berada dalam satu atap yakni pemerintah daerah (Pemda).

"Dengan kata lain, pemda bukan hanya gubernur saja tetapi juga ada legislatif dan yudikatif. Jadi penting menjalin kerjasama yang baik, sehingga apa yang diharapkan atau dicita-citakan daerah bisa terwujud," ujar Suharto.

Lebih lanjut Suharto menyampaikan, pelaksanaan amanat APBD bukan hanya tanggung jawab satu pihak, tetapi merupakan tanggung jawab bersama yang harus dijalankan dengan penuh komitmen dan dedikasi. 

Kategori :