RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Praktik curang dalam seleksi CASN, masih terus membayangi. Juga sudah terjadi dan terbukti adanya calo hingga joki yang merupakan cara curang.
Pemerintah lantas memasang kuda-kuda. Hal ini dibeberkan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Roformasi Birokrasi atau Menteri PANRB, Abdullah Azwar Anas.
Penjelasan Anas ini, merujuk semakin dekatnya pelaksanaan tes ASN yang diperkirakan dihelat Juni mendatang. Atau selambat-lambatnya awal Juli 2024.
Menteri yang berangkat dari karier politik sebagai Bupati Banyuwangi itu, menyampaikan soal live score yang ada di Badan Kepegawaian Negara atau BKN.
BACA JUGA:Ini Alokasi Anggaran dan Kuota PIP Provinsi Jakarta
BACA JUGA:Ini Alokasi Anggaran dan Kuota PIP Provinsi DI Yogyakarta
Dijelaskanya, live score merupakan sistem yang didesain pihak lain seperti keluarga, kerabat hingga masyarakat, dapat menyaksikan perolehan nilai hasil peserta tes.
"Ini adalah live score di kantor BKN. Sehingga live score ini menjamin transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan tes. Karena hasil tes dapat diketahui secara langsung," ujar Menteri Anas.
Dia menegaskan, pelaksanaan tes saat ini sangat menjunjung tinggi nilai transparasi dan akuntabilitas pelaksanaan.
Pejelasan Menteri, sekaligus menangkis kekhawatiran publik, terkait keberadaan joki hingga calo tes CASN yang melibatkan orang dalam alias ordal.
"No joki, no ordal," tegasnya.
BACA JUGA:Ini Alokasi Anggaran dan Kuota PIP Provinsi Bengkulu
BACA JUGA:Hilang Selera Makan, Selasa Besok Pejabat Di Tiga OPD Diperiksa Jaksa, Pejabat Lainnya Nyusul
Selain menggunakan sistem live score yang dapat dilitik dan disaksikan secara luas oleh publik.
Menteri Anas juga menerangkan, dalam pelaksanaan tes tertulis dengan sistem Computer Asisted Test atau CAT yang tetap akan digunakan.