MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Dinas pertanian Kabupaten Mukomuko, mendapatkan gelontoran dana alokasi khusus (DAK) tematik dari pemerintah pusat.
Tidak tanggung-tanggung, nilainya mencapai sekitar Rp19 miliar. Kabarnya, dana itu akan dipakai untuk membiayai sejumlah kegiatan.
Salah satu diantaranya yaitu pembangunan rehap RPH, pembangunan rumah produksi pakan hewan, termasuk pembangunan bangsal dan yang lainnya.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Fitriyani Ilyas, S.Pt ketika dikonfirmasi mengatakan, sejumlah kegiatan yang bersumber dari DAK tematik, akan segera dilaksanakan.
BACA JUGA: Proyek Kelengkapan Rumah Adat Mukomuko Proses Perencanaan
BACA JUGA:Bank Indonesia Dibujuk Untuk Kembangkan UMKM di Mukomuko
"Karena serapan DAK ini ada batas waktu akhir atau deadline yaitu sampai pertengahan bulan Juni. Makanya, sekarang kami sedang menyusun persiapannya," kata Fitri.
Ia menjelaskan, untuk rumah produksi pakan ternak yang didanai dari DAK tematik.
Terdata ada sebanyak 9 kelompok peternakan yang akan mendapatkan. Jadi di rumah produksi pakan ternak itu, nanti akan disiapkan peralatannya.
Mulai dari Chopper atau mesin pencacah pelepah sawit untuk pakan ternak, dan yang lainnya. Termasuk juga rehabilitasi bangunan RPH di Desa Pasar Sebelah, dan pembangunan bangsal di Kecamatan Teramang Jaya dan Selagan Raya.
BACA JUGA:Gegara Buaya Sungai Selagan, Usaha Rendang Lokan Mukomuko Terancam Gulung Tikar
BACA JUGA:PLTD RS Pratama Butuh Dana Rp800juta
Fitri menjelaskan, khusus untuk pembangunan bangsal. Pasca panen di dua kecamatan itu, disediakan anggaran sekitar Rp5,8 miliar.
Pembangunan bangsal pascapanen panen di dua kecamatan itu, nantinya juga akan dilengkapi peralatan pengolahan komoditas hortikultura guna pengendalian inflasi di Kabupaten Mukomuko.
"Dari anggaran sebesar Rp5,8 miliar. Anggaran pembangunan bangsal pascapanen untuk kelompok tani Tunas Muda Kecamatan Selaga Raya sebesar Rp3,9 miliar dan kelompok tani Sekar Tanjung Kecamatan Teramang Jaya Rp1,9 miliar," jelasnya.