Oleh karena itu, syarat pertama untuk wajib zakat fitrah adalah menjadi seorang muslim yang telah mencapai usia baligh (dewasa) dan berakal.
BACA JUGA:Nauzubillah! Ini Azab Bagi Orang yang Sengaja Membatalkan Puasa
BACA JUGA:Bulan Ramadan Jangan Banyak Konsumsi Gula. Ini Manfaat yang Bakal Kamu Rasakan
B. Memiliki Kemampuan Membayar Zakat
Syarat kedua untuk wajib zakat fitrah adalah memiliki kemampuan atau cukup mampu untuk membayarnya.
Artinya, seseorang yang memiliki harta atau penghasilan yang mencukupi untuk memenuhi kebutuhan hidup dasarnya dan keluarganya, serta memiliki lebih dari itu, diwajibkan untuk membayar zakat fitrah.
Besaran zakat fitrah ditetapkan berdasarkan jenis bahan makanan pokok yang lazim dikonsumsi dalam masyarakat setempat, seperti beras, gandum, kurma, atau kismis.
BACA JUGA:Kenali! Ini 7 Manfaat Biji Mahoni Bagi Kesehatan Tubuh
BACA JUGA:Jangan Dilakukan! Ini 3 Cara Buang Air Besar dan Kecil yang Dapat Membatalkan Puasa
Oleh karena itu, seorang muslim harus memastikan bahwa ia memiliki kemampuan atau cukup mampu untuk membayar zakat fitrah sesuai dengan besaran yang telah ditetapkan.
C. Membayar Zakat Fitrah pada Waktu yang Ditentukan
Syarat ketiga untuk wajib zakat fitrah adalah membayar zakat fitrah pada waktu yang ditentukan. Zakat fitrah harus dikeluarkan sebelum waktu salat Idul Fitri atau pada saat menjelang hari raya Idul Fitri.
Membayar zakat fitrah pada waktu yang ditentukan sangat penting, karena jika zakat fitrah tidak dikeluarkan pada waktu yang telah ditetapkan maka zakat tersebut tidak dianggap sah sebagai zakat fitrah dan harus dikeluarkan sebagai sedekah atau infak biasa.
BACA JUGA: Begini Cara Merebus Daging yang Alot Menjadi Empuk dan Nikmat
BACA JUGA:Jangan Sampai Dilewatkan! Ini 7 Waktu Mustajab Untuk Berdoa di Bulan Ramadhan
Oleh karena itu, seorang muslim harus memastikan bahwa ia membayar zakat fitrah pada waktu yang telah ditentukan, yaitu sebelum waktu salat Idul Fitri.