Bandar-bandar Tua dan Kronik Sejarah

Sabtu 24 Feb 2024 - 18:00 WIB
Reporter : Dodi Haryanto
Editor : Ependi

BACA JUGA: Warga Sendang Mulyo Berharap Jalan Desa Diperbaiki

Sejak itulah, kedua bandar ini tidak pernah lagi mengalami masa kejayaannya seperti dahulu.

Bandar Sibolga

Bandar Sibolga pada awalnya termasuk karakteristik pelabuhan alam karena berada di teluk, yaitu Teluk Tapian Nauli atau Teluk Sibolga, lokasinya secara alamiah terlindungi dari ombak besar Samudera Indonesia.

Konon, sejak awal abad Masehi, pedagang India dan Arab biasa berlayar menyeberangi Samudra Hindia ke Sumatra menggunakan salah satunya gerbang barat ini.

Daya tarik utama di sini adalah komoditas kapur barus berkualitas tinggi, yang diambil dari pelabuhan Barus di dekatnya.

Sama-sama berada di kawasan pesisir, Sibolga sendiri berada sekitar 67 kilometer di selatan Barus. Namun belakangan sejak abad ke-19, Bandar Sibolga muncul dengan fasilitas yang lebih baik dari pada Bandar Barus.

BACA JUGA:PK Diteken, ASN DPK Bengkulu Diminta Mengimplementasikan

BACA JUGA:Sirekap Error, Suara Caleg PDIP dan Gerindra di TPS 04 Talang Arah Hilang

Lahir di masa pemerintahan Hindia-Belanda, Bandar Sibolga termasuk pelabuhan muda. Sejarah mencatat, kota Sibolga sekarang dahulu merupakan bandar kecil di tepi Teluk Tapian Nauli di Pulau Poncan Ketek, sebuah pulau kecil yang lokasinya tak jauh dari Kota Sibolga kini.

Bandar kecil ini dibangun pada sekitar abad ke-18 dengan penguasanya bergelar Datuk Bandar.

Kemudian di masa pemerintahan Hindia Belanda, sekitar abad ke-19, bandar kecil itu dipindahkan ke daratan di Pulau Sumatra, yaitu di lokasi Sibolga saat ini untuk menggantikan bandar di Pulau Poncan Ketek.

Karena lokasinya dekat dengan sumber alam dan sumber air sebagai sumber perbekalan bagi kapal yang tengah berlabuh, Bandar Sibolga ini lama kelamaan berkembang menjadi sebuah bandar yang besar, kota pelabuhan dan perdagangan.

BACA JUGA: Mau jadi Sultan! Ini 4 Cara Menabung Emas Fisik yang Dapat Anda Lakukan

BACA JUGA:Industri Pengolahan Penopang Ekonomi Nasional

Sejarah mencatat, Sibolga pernah berjaya sebagai pelabuhan dan gudang niaga untuk barang-barang hasil pertanian dan perkebunan seperti kapur barus, karet, cengkeh, kemenyan dan rotan.

Kategori :

Terkait

Sabtu 24 Feb 2024 - 18:00 WIB

Bandar-bandar Tua dan Kronik Sejarah