Cara Mudah Bagi Pemula Menanam Cabai Agar Tumbuh Subur.

Selasa 23 Jan 2024 - 21:09 WIB
Reporter : Debi Susanto
Editor : Ependi

Untuk 10 hari pertama, maka anda harus rajin melakukan penyulaman bibit yang mati.

BACA JUGA:Penataan DDTS, Dinilai Perlu Perhatikan Aspek Ini

BACA JUGA: KPU Siapkan 858 Alat Bantu Bagi Pemilih Tunanetra di TPS

6. Pemupukan susulan 

Pemupukan kocor, pemupukan susulan pertama dilakukan 10 hari setelah tanam. Gunakan campuran pupuk NPK 16-16-16, NPK grower, KNO3 dengan perbandingan 5:2:1:1 dengan dosis 1 gelas 300cc untuk 40 hingga 50 liter air. 

Ulangi dengan interval 7 hari dengan dosis bertambah 1/2 gelas setiap kali pemupukan, larutan dikocorkan ke pangkal tanaman cabai. 

Lanjutkan hingga masa pembuangan yaitu sekitar umur 35 hingga 40 hari setelah tanam lalu ganti komposisi menjadi NPK 16-16-16, dengan perbandingan 5:3:1 ini guna memaksimalkan ukuran buah.

BACA JUGA: Disperindagkop Tetap Tera Ulang Timbangan Milik Perusahaan di Mukomuko

BACA JUGA:Transprotasi Laut ke Enggano Pincang, Tarif Baru Berlaku

7. Penanggulangan hama dan penyakit 

Untuk penyakit yang diakibatkan bakteri, maka gunakan bakterisida. Untuk penyakit keriting dan gulai daun, maka kendalikan serangga vektornya menggunakan insektisida berbahan aktif abamektin.

Untuk ulat grayak dan lalat buah, maka gunakan insektisida berkonsentrasi di atas 50cc dan berbau menyengat. 

8. Panen buah cabai 

Untuk cabai jenis kriting, biasanya anda sudah bisa mulai panen pada umur 75 hari setelah tanam dan untuk cabe rawit biasanya pada usia 90 hari setelah tanam. 

BACA JUGA: Gencarkan Patroli, Polsek Napal Putih Sita Knalpot Rongak

BACA JUGA:Penataan DDTS, Dinilai Perlu Perhatikan Aspek Ini

Kategori :