
Salah satu mitos yang paling terkenal tentang jenglot adalah bahwa makhluk ini memiliki hubungan dengan kekuatan hitam atau ilmu hitam.
BACA JUGA:Ilmu Leak Bali: Antara Mitos dan Realitas Spiritual
BACA JUGA:Mengungkap Mitos dan Sejarah dari Kuliner Ikan Baung Asap
Dalam tradisi tertentu, diyakini bahwa jenglot memiliki kemampuan untuk menyalurkan energi jahat atau menghisap kehidupan seseorang, terutama mereka yang berada dalam jangkauan kekuatannya.
Mereka yang memiliki jenglot konon bisa memanfaatkan kekuatan ini untuk mendapatkan kekayaan, ketenaran, atau bahkan mengendalikan orang lain.
Mayoritas orang yang percaya pada mitos jenglot cenderung melihatnya sebagai makhluk yang menakutkan dan berbahaya.
Asal Usul Jenglot
Banyak yang bertanya-tanya tentang asal usul jenglot.
BACA JUGA:Fenomena Ular Berkepala Dua di Tengah Erupsi Gunung Lewotobi: Antara Mitos dan Realita
BACA JUGA:Ternyata Bukan Sekedar Mitos Belaka ! Kenali Berbagai Bahaya, Jika Langsung Tidur Sehabis Makan
Ada yang mengatakan bahwa makhluk ini berasal dari zaman dahulu kala, hasil dari eksperimen dukun yang mencoba untuk menciptakan sesuatu yang bisa mengendalikan dunia gaib.
Ada juga yang berpendapat bahwa jenglot merupakan bentuk manifestasi dari roh atau entitas gaib yang terjebak dalam dunia manusia.
Di beberapa tempat, jenglot dianggap sebagai simbol dari kemarahan atau kutukan yang diturunkan oleh leluhur.
Bagi sebagian orang yang mempercayai keberadaan jenglot, memeliharanya membutuhkan serangkaian ritual yang harus dilakukan dengan sangat hati-hati.
BACA JUGA:3 Mitos Daun Kelor yang Sering Dikaitkan dengan Hal Mistis
BACA JUGA:Legenda Gunung Raung dan Misteri Jalur Setan: Mitos dari Banyuwangi
Mereka yang ingin memiliki jenglot biasanya akan mencari seseorang yang bisa membuat atau menyalurkan kekuatan dari makhluk ini.