Memanas, Forum Masyarakat vs Karyawan Agricinal Bertemu di Lahan

Senin 23 Dec 2024 - 21:15 WIB
Reporter : Sigit Haryanto
Editor : Ependi

KETRINA.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Gesekan yang terjadi terkait dengan aksi blokade akses jalan PT Agricinal Sebelat oleh masyarakat yang tergabung dalam forum masyarakat bumi Pekal atau FMBP, memanas. 

Memasuki bulan kedua aksi blokade akses jalan perusahaan perkebunan sawit ini dilakukan oleh FMBP, Senin, 23 Desember 2024 kemarin. 

Konflik agraria yang melibatkan PT Agricinal Sebelat ini, mulai memanas. 

Bahkan, hingga pukul 16.00 WIB sore kemarin, kelompok masyarakat yang ngotot mempertahankan aksi blokade jalan ini, bertemu dengan masaa yang merupakan karyawan PT Agricinal. 

BACA JUGA:Kades 5 Desa Penyangga Agricinal Bakal Diperiksa, Polisi Panggil Puluhan Warga

BACA JUGA:Mediasi Lagi, PT Agricinal Buktikan Sertifikat HGU 01 Ada di Bank, Bupati: Masyarakat Jangan Terprovokasi!

Tak pelak, kelompok masyarakat versus karyawan perusahaan yang bertemu di lahan perkebunan sawit dengan kepentingan berbeda itu, menyulut situasi di lapangan kian memanas. 

Pasalnya, puluhan bahkan ratusan karyawan perusahaan ini, meminta dan memaksa agar blokade akses jalan perusahaan yang sudah hampir 2 bulan oleh FMBP ini, dapat dibuka dan diakhiri. 

Terang saja, masyarakat yang tergabung dalam FMBP berupaya mempertahankan aksinya agar terus berlanjut hingga berujung beberapa insiden berdarah. 

Kondisi ketegangan ini, sudah terjadi sejak Senin pagi, tampak pula personel keamanan dari TNI/Polri diterjunkan ke lapangan.

BACA JUGA:Data Agricinal Produk Pemerintah, Jika Tak Percaya, Tempuh Jalur Hukum!

BACA JUGA:Genap Sebulan Aktivitas PT Agricinal Lumpuh, Nasib 800-an Karyawan di Ujung Tanduk

Turut pula sejumlah petugas keamanan internal perusahaan yang berjibaku di tengah massa dan berupaya meredam gesekan antar kedua kelompok masa yang kian tak terkendali.

Kapolsek Putri Hijau, AKP Didik Mujianto, SH, MH melalui Wakapolsek, Ipda I Gusti Ngurah Umarse, tak menyangkal situasi di lapangan yang kian memanas dan terjadi gesekan yang meruncing antar kedua kelompok massa.

Kapolsek memastikan, pihaknya bersama personel keamanan lainnya, masih standby di lapangan dan berupaya untuk meminimalisir situasi di lapangan. 

Kategori :