Slow Juicer vs Blender: Mana yang Lebih Worth it?

Sabtu 30 Nov 2024 - 18:04 WIB
Reporter : Ependi
Editor : Ependi

Sementara itu, slow juicer lebih fokus pada pembuatan jus buah dan sayuran. 

Meskipun beberapa slow juicer bisa digunakan untuk mengolah bahan lain seperti jahe atau wortel, mereka tidak dirancang untuk menghasilkan smoothies atau minuman kental lainnya. 

Jadi, jika kamu lebih suka variasi dalam minumanmu, blender mungkin akan lebih berguna.

5. Harga dan Perawatan

Dalam hal harga, slow juicer cenderung lebih mahal dibandingkan dengan blender biasa, terutama yang memiliki teknologi canggih dan kecepatan rendah. 

BACA JUGA:6 Gaya Hidup Sederhana Berkualitas Ala 'Perempuan Mahal'

BACA JUGA:Yuk Terapkan! Ternyata Inilah Beberapa Gaya Hidup Sehat untuk Kurangi Risiko Stroke di Usia Muda

Namun, slow juicer juga menawarkan daya tahan yang lebih lama dan hasil yang lebih halus, sehingga bisa menjadi investasi jangka panjang bagi mereka yang serius tentang jus sehat.

Untuk perawatan, baik slow juicer maupun blender memerlukan perhatian yang cukup, tetapi slow juicer lebih sulit untuk dibersihkan karena banyak komponen kecil yang perlu dicuci secara terpisah. 

Blender, meskipun lebih mudah dibersihkan, masih memerlukan perhatian agar tidak ada sisa bahan yang tertinggal pada pisau atau wadah.

Jadi, mana yang lebih baik antara slow juicer dan blender? 

Semua tergantung pada kebutuhan dan preferensimu. 

BACA JUGA:Inilah 7 Tren Gaya Hidup Sehat yang Sedang Viral di Kalangan Gen Z

BACA JUGA:Gaya Hidup Minimalis: 7 Alasan Mengapa Anda Harus Mencobanya Sekarang!

Jika kamu ingin jus yang halus, bergizi, dan bebas serat, slow juicer adalah pilihan yang tepat. 

Namun, jika kamu menginginkan minuman yang lebih kental dengan kandungan serat yang tinggi, serta kemudahan dan kecepatan dalam pengolahan, blender akan lebih cocok untukmu.

Kategori :