Korban Kecelakaan Minibus vs Sepeda Motor di Kota Bani Alami Patah Tulang, Polisi Ungkap Kronologis

KETRINA.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Tiga korban kecelakaan di Kota Bani, Kecamatan Putri Hijau yang melibatkan kendaraan Mini Bus Mitsubishi engkel Nopol G1469 BE dengan kendaraan sepeda motor tanpa Nopol dipastikan telah mendapat pertolongan medis. 

Ketiga korban yakni sebagai pengendara sepeda motor atas nama Dita, mengalami luka patah tangan kanan, luka lecet di wajah dan tak sadarkan diri.

Sedangkan sang istri atas nama Julianti Lestari, sebagai penumpang mengalami luka patah kaki sebelah kiri dan luka lecet di wajah. 

Sedangkan anak pasangan dari Pasutri, ini atas nama Lista, yang masih berusia bayi dan sempat terpental pada insiden kecelakaan tersebut mengalami luka lecet di bagian wajah, kaki dan tangan. 

BACA JUGA:Mini Bus Tabrak Sepeda Motor, Ibu dan Bayi Terpental, Motor Terjepit di Kolong Mobil

BACA JUGA: Dua Nelayan di Mukomuko Meninggal Akibat Kecelakaan Laut

"Tiga korban semuanya sudah mendapat penanganan medis," ujar Kapolsek Putri Hijau, AKP Didik Mujianto, SH, MH dalam rilisnya Senin sore ini.

Diungkapkan Kapolsek, kedua kendaraan tersebut mengalami kecelakaan disaat kendaraan sepeda motor yang kendarai oleh korban atas nama Dita berboncengan dengan istri dan anaknya, melaju dari arah Mukomuko menuju Bengkulu. 

Namun pada saat di jalan lurus, kata Kapolsek, sepeda motor yang dikendarai oleh Dita beserta anggota keluarganya itu hendak belok ke arah kanan. 

Tapi nahas, dari arah belakang sisi samping lanjut Kapolsek, datang kendaraan roda empat Minibus Engkel warna Silver yang dikendarai oleh Purwadi.

BACA JUGA:Lalai dan Abaikan Tertib Lalu Lintas, Pemicu Kecelakaan di Jalan Raya

BACA JUGA:Tahun 2025, Ratusan Nelayan Diusulkan Jaminan Kecelakaan Kerja

"Karena jarak sudah dekat, sepeda motor tersebut langsung tertabrak dan terseret sejauh kurang lebih 10 meter yang mengakibatkan pengendara sepeda motor tersangkut kolong mobil," ungkap Kapolsek.

"Dan saat, ini kasus kecelakaan ini sudah dalam penanganan pihak kepolisian," demikian Kapolsek. (*)