- Munculnya sensasi nyeri.
BACA JUGA:Benar atau Mitos, Pakai Pasta Gigi Bisa Mendeteksi Kehamilan?
BACA JUGA:Anda Kurang Percaya Diri karena Gigi Tonggos? Ternyata Ini penyebab Serta Cara Perawatannya
- Rasanya kurang nyaman saat memakan makanan.
- Aroma tidak sedap yang menyertai hembusan napas.
- Pembengkakan di area gusi.
Seperti yang telah diuraikan sebelumnya, gigi mati perlu diperlakukan dengan cara yang tepat guna mencegah berbagai kemungkinan komplikasi, seperti sinusitis, abses gigi, iritasi kulit di sekitar mulut, dan penyebaran kerusakan ke gigi lainnya.
Penanganan gigi mati bisa dilakukan dengan dua cara berbeda, tergantung pada seberapa parah kondisinya. Biasanya, gigi yang mengalami kematian pada tahap awal masih bisa diatasi melalui perawatan saluran akar gigi.
BACA JUGA:Selain Dapat Menjaga Kesehatan Gigi dan Tulang, Ini Manfaat Lain dari Bunga Dahlia untuk Kesehatan
BACA JUGA:Mengenal Sederet Makanan Penyebab Sakit Gigi yang Harus Dihindari, Apa Aja? Yuk Cek Faktanya Di sini
Pada saat yang sama, jika gigi tidak bisa diselamatkan melalui perawatan saluran akar gigi, solusinya adalah dengan pencabutan gigi. Tindakan ini penting dilakukan agar penyebaran infeksi ke daerah sekitarnya dapat dihindari.
Selain merawat gigi yang sudah ada, tak kalah pentingnya bagi Anda untuk melakukan tindakan pencegahan guna menghindari masalah gigi di kemudian hari.
Nah, berikut ini ada beberapa tips yang bisa anda lakukan:
- Menyikat gigi dua kali sehari.
- Menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride dapat membantu menjaga kesehatan gigi Anda.
- Konsumsilah setidaknya 8 gelas air setiap hari.