RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Dalam kunjungan kerja (kunker) bersama Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT), Yandri Susanto, beberapa waktu lalu.
Ketua DPRD Kabupaten Bengkulu Utara, Parmin, SIP berharap pemerintahan desa semakin aktif dan inovatif dalam pengelolaan tatanan pemerintahan.
Ini diselaraskan dalam rangka mendukung dan menselaraskan program pemerintah pusat menuju Indonesia emas tahun 2025.
Dimana desa menjadi indikator utama untuk kemajuan Indonesia.
BACA JUGA:Itjen Kemendes PDTT RI Periksa Kegiatan Dana Desa di Napal Putih
BACA JUGA:Kunker ke Jambi, Komisi IV DPRD Bengkulu Matangkan Raperda Inisiatif
Seperti halnya tagline Kemendes saat ini, yakni bangun desa, bangun Indonesia.
Parmin menjelaskan, hal ini tentu menjadi catatan penting bagi kita semua bahwa kesejahteraan masyarakat dan pengelolaan pemerintahan di tingkat desa akan menentukan kemajuan bangsa.
Artinya, pihak pemerintahan desa harus lebih aktif dan inovatif dalam kolaborasi dengan berbagai pihak untuk menggali potensi didaerahnya masing-masing.
"Dan kami menyatakan siap mendukung setiap program kerja sesuai dengan tupoksi yang kami emban sebagai wakil rakyat, demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat, " tegas Parmin.
BACA JUGA:Kapan Pembangunan Pasar Purwodadi Arga Makmur Selesai? Simak Perjalanan Kunker Bupati Bengkulu Utara
BACA JUGA:Ketua DPRD BU Kunker Dampingi Jenderal Bintang Dua Mabes TNI AD di Lokasi TMMD
Parmin juga menambahkan selain menjadi salah satu tolok ukur yang wajib diperhatikan berbagai pihak, tatanan masyarakat dan pemerintahan desa tentunya menjadi ujung tombak pembangunan di daerah.
Untuk itu, sangat dibutuhkan penguatan kerjasama untuk melakukan dan mewujudkan berbagai pembangunan didesa.
"Tingkatkan koordinasi, bangun dan rapatkan kemitraan bersama stakeholder dan hidup semangat gotong royong, langkah ini akan mempermudah kita dalam program membangun desa di berbagai sektor " tambah Ketua DPRD Bengkulu Utara.