Meskipun kurma terdapat memiliki kandungan gula alami namun akan tetap memiliki potensi dalam meningkatkan risiko diabetes jika tidak kontrol.
Hal ini disebabkan karena di dalam satu butir buah kurma terdapat kandungan sekitar 30 gram gula yang setara dengan satu sendok makan gula pasir.
BACA JUGA: Jangan Salah Pilih, Ini 5 Cara Membedakan Kurma Israel
BACA JUGA:Sudah Tau Belum! Kenapa Makan Kurma Sebaiknya Berjumlah Ganjil? Simak Dalilnya Berikut;
3. Beresiko Diare Karena Fruktosa
Sebagian besar rasa manis dari buah kurma berasal dari kandungan fruktosa.
Fruktosa tidak selalu dapat dicerna dengan baik oleh semua orang, karena beberapa orang akan memiliki intoleransi terhadap fruktosa yang akan dapat menyebabkan diare serta kembung pada saat terlalu banyak mengkonsumsi kurma.
Di dalam usus, fruktosa yang tak tercerna akan dapat bertemu dengan bakteri alami, sehingga akan dapat menghasilkan gas yang dapat membuat perut tidak nyaman.
4. Dapat Menyebabkan Berat Badan Naik
BACA JUGA:Yuk Kenali, 12 Manfaat luar Biasa dari Kurma Muda Untuk Kesehatan
BACA JUGA:Ini 6 Manfaat Kurma untuk Penderita Asam Lambung yang Jarang diketahui!
Buah kurma tinggi akan kandungan kalori serta karbohidrat, ini membuat buah kurma mengandung energi padat.
Dengan mengkonsumsi buah kurma secara berlebihan maka akan dapat meningkatkan berat badan dengan cepat, terutama apabila tidak diseimbangi dengan aktivitas fisik.
5. Potensi Alergi Serta Reaksi Kulit
Buah kurma yang kering seringkali juga mengandung sulfit untuk bahan pengawetan.
Sulfit yang terdapat pada buah kurma akan dapat memicu reaksi alergi seperti gatal-gatal serta ruam pada sebagian orang, terutama bagi kalian yang sangat sensitif terhadap bahan pengawet.