RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Memang mungkin bagi sebagian orang tidak familiar dengan saffron .
Sebelumnya, kuma-kuma atau saffron adalah rempah-rempah yang sudah lama digunakan sebagai pengobatan alami karena kandungan antioksidan, mineral, vitamin C, dan berbagai nutrisi lainnya.
padahal di sisi lain, nyatanya saffron bisa dikonsumsi dengan cara diseduh atau dicampur ke dalam makanan dan minuman. Selain itu, ada pula suplemen saffron yang dapat dikonsumsi langsung.
Lalu, manfaat saffron untuk penyakit apa saja?
BACA JUGA:Hati-Hati! Inilah Sederet Akibat Tidak Makan Sayur dan Buah pada Kesehatan Tubuh
BACA JUGA:Jarang Diketahui, Ternyata Daun Adam Hawa Memiliki Manfaat untuk Kesehatan
Nah di bawah ini adalah beberapa kondisi medis yang bisa meredakan dengan mengonsumsi saffron:
Peradangan di otak
Seperti yang dikutip dari Medical News Today, saffron mengandung antioksidan yang dapat melindungi sistem saraf, mengurangi peradangan, dan kerusakan oksidatif di otak.
Padahal kandungan antioksidan tersebut juga dapat mencegah keparahan alzheimer pada lansia.
BACA JUGA:Menguak Rahasia dari Manfaat Bunga Kantil untuk Kesehatan Tubuh
BACA JUGA:Selain Dapat Atasi Hipertensi Hingga Pembengkakan, Ini Manfaat lain dari Bunga Asoka untuk Kesehatan
Depresi
Selanjutnya terdapat sebuah ulasan pada 2019 menemukan bahwa saffron lebih efektif dalam mengobati gejala depresi ringan hingga sedang dibanding plasebo.
Di tambah lagi ada studi lain menunjukkan, saffron sama efektifnya dengan obat depresi, seperti fluoxetine, imipramine, dan citalopram.