3. Formaldehida atau Formaldehyde
Formaldehida atau Formaldehyde sering digunakan oleh masyarakat sebagai pengawet dalam produk kayu, bahan bangunan, serta juga produk konsumen seperti produk perawatan rambut.
Zat Formaldehida atau Formaldehyde akan bersifat karsinogenik serta juga akan dapat menyebabkan iritasi mata, kulit, hingga saluran pernapasan.
BACA JUGA:Jauhi Konsumsi Obat Kimia ! Ini Rekomendasi 7 Jenis Teh Yang Efektif Redakan Batuk
4. Merkuri atau Mercury
Merkuri ialah merupakan logam berat yang dapat ditemukan dalam termometer, baterai, maupun beberapa produk perawatan kecantikan lainnya.
Paparan dari merkuri, maka akan dapat menyebabkan kerusakan pada sistem saraf, ginjal, bahkan perkembangan janin pada ibu hamil.
5. Amonia atau Ammonia
Amonia juga sering digunakan dalam pembersih rumah tangga, pupuk, hingga produk industri.
BACA JUGA:Tidak Perlu Menggunakan Obat Nyamuk Kimia ! Cukup Tanam 5 Tanaman Hias ini di Dalam Rumah Anda
BACA JUGA:Jangan Langsung Minum Obat Kimia ! Ini 5 Cara Alami Yang Efektif Sembuhkan Batuk
Walaupun sangat efektif sebagai pembersih, akan tetapi amonia juga akan dapat menyebabkan iritasi parah pada mata, kulit, serta saluran pernapasan.
6. Asam Sulfat atau Sulfuric Acid
Asam sulfat juga sering digunakan dalam produksi baterai, pupuk, serta berbagai proses industri.
Zat ini akan sangat korosif serta akan dapat menyebabkan luka bakar parah pada kulit dan juga akan dapat merusak jaringan jika terhirup atau tertelan zat ini.