Dinas Damkar Rekrut 4 Orang Tenaga Penyelamatan
Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Mukomuko. Ramdani SE, MSi-Radar Utara/ Wahyudi -
MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Mukomuko akan segera merektut sebanyak 4 orang tenaga ahli di bidang penyelamatan.
Jika tidak ada perubahan, perekrutan tenaga penyelamatan akan dilaksanakan di bulan September 2024 mendatang.
Meski sudah terjadwal, namun Dinas Damkar belum dapat membeberkan secara rinci kualifikasi tenaga penyelamatan yang dibutuhkan.
"Kalau untuk kualifikasinya, nanti kita tentukan. Yang jelas, sudah kita jadwalkan di bulan September nanyi kita akan rekrut tenaga penyelamatan. Kita butuh 4 orang," jelas Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Mukomuko, Ramdani, SE, M.Si ketika dikonfirmasi Selasa, 30 Juli 2024.
BACA JUGA:Klaim Kemenko-PMK, 90.000 Keluarga di Mukomuko Miskin Ekstrem
BACA JUGA:Seragam Sekolah Proses Pengepakan, Minggu Depan Dibagi
Ia menjelaskan, pertimbangan dinasnha merektut tenaga penyelamatan. Karena sampai sekarang, tenaga itu belum ada meski nomenklatur di nanya ada bidang itu.
Menurut dia, tenaga itu sangat dibutuhkan sekali. Tujuanya ketika ada warga yang meminta bantuan menangkap ular, tawon atau yang lainnya maka dinasnya bisa menurunkan petugas ke lapangan.
"Selama kita belum ada tenaga penyelamatan. Setiap ada warga yang meminta bantuan menangkap ular atau yang lainnya, kita tidak bisa memberikan bantuan. Ini memang menjadi beban tersendiri bagi kami," ungkapnya.
Setelah nanti petugas penyelamatan berhasil direktut. Mereka nanti akan langsung diikutkan pelatihan di Bengkulu.
BACA JUGA:Turunkan Inflasi, Optimalisasi Kerja Sama Antar Daerah
BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Matangkan Persiapan Penilaian Ombudsman RI
Ramdani mengaku sudah berkoordinasi dengan Dinas Pemadam Kebakaran provinsi terkait pelatihan petugas penyemangat. Dan pihak provinsi siap melatih petugas penyelamatan dari Mukomuko.
"Untuk pelatihan sendiri, kemungkinan dilaksanakan selama dua hari di bulan Oktober 2024 di Bengkulu. Namun mengenai honor mereka nanti, kemungkinan baru bisa diberikan di tahun 2025," pungkasnya. (*)