Banner Dempo - kenedi

3 Warga Diserang HPR, Seekor Anjing Mati Ditembak

Korban gigitan HPR yang merupakan warga Desa Penyangkak Kecamatan Kerkap. Tampak seekor anjing yang berhasil diburu warga usai menggigit korban-Radar Utara/Benny Siswanto-

RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Heboh, aksi serangan Hewan Pembawa Rabies (HPR) menyerang tiga warga di Desa Penyangkak Kecamatan Kerkap, Kabupaten Bengkulu Utara (BU). 

Seekor anjing yang menyerang pun akhirnya mati, usai ditembak oleh warga yang melakukan perburuan.

Kronologi kejadian, peristiwa itu terjadi pada Selasa pagi, 6 Agustus 2024. 

Dua orang warga setempat, tetiba diserang seeokor anjing hingga mengalami luka parah hingga harus dilarikan ke rumah sakit.

Seorang perempuan paruh baya, mengalami luka cukup serius di bagian punggung tangan kirinya. Dua titik luka menganga, jejak amukan anjing yang beringas, meninggalkan luka menganga selebar hampir 3 cm. 

BACA JUGA:HET Beras Bulog Naik Lagi, Diklaim Untuk Stabilisasi Harga

BACA JUGA:Kembangkan Tanaman Bawang, Dinas Pertanian Bangun Bangsal Pascapanen

Nampak juga seperti seorang bocah, turut menjadi korban serangan beringas anjing yang berwarna gelap itu. 

Untungnya, luka sebab serangan, tidak begitu parah. Namun korban tetap mendapatkan tindakan medis sesuai SOP, pascagigitan HPR yang diatur pemerintah.

Camat Kerkap, Ramdani Helian, SH, saat dibincangi RU, Selasa petang, membenarkan aksi serangan HPR tersebut terjadi pada  dua orang warganya di Desa Penyangkak. 

Ramdani menjelaskan, anjing yang kemudian diburu warga sekampung pun berhasil didapatkan seketika mati, usai ditembak. 

Sedangkan, korban serangan, langsung mendapatkan penanganan medis rumah sakit setempat. 

BACA JUGA:BBM Subsidi Sulit, Pertamina Dinilai Berbelit-belit

BACA JUGA:Penundaan Pengeringan Irigasi Tidak Pengaruhi Jadwal Tanam Padi Sawah

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan