Seharian Keliling Indonesia di TMII

Anjungan daerah di TMII Jakarta. Ada 33 anjungan daerah yang dibangun berderet mengelilingi danau miniatur arsipel Indonesia, melambangkan satu kesatuan yang tak terpisahkan. -ANTARA -

BACA JUGA:Peringkat Indonesia naik 8 peringkat, Erick Thohir ajak tim bekerja lebih keras

Di kawasan itu, kita akan menemukan penganut agama Islam, Kristen, Katolik, Budha, Hindu, dan Konghucu berjalan bersama menuju rumah ibadah masing-masing yang hanya berjarak beberapa meter.

Wahana Rekreasi

Selain sebagai Lembaga Pelestarian Budaya Indonesia, Taman Mini 'Indonesia Indah' merupakan salah satu penyedia sarana pendidikan dan rekreasi dalam satu tempat sekaligus.

Wahana rekreasi tersebut, antara lain, Istana Anak-Anak Indonesia, Teater IMAX Keong Emas, Kereta Gantung, Taman Budaya Tionghoa Indonesia, Skyworld, dan Taman Legenda Keong Emas.

Taman Burung

Taman burung terletak di bagian belakang atau timur dari kawasan TMII, berdekatan dengan PP IPTEK dan Museum Migas 'Graha Widya Patra', menempati lahan seluas enam hektare termasuk fasilitas umum berupa tempat parkir yang cukup luas dan rindang.

BACA JUGA:Kemendikbudristek dan Komisi X DPRI Bahas Ferienjob hingga Seleksi Guru ASN PPPK

BACA JUGA:Petani Bengkulu Hadapi Krisis, Edi Tiger: Jual Sawah Demi Pendidikan Anak

Awalnya, taman burung hanya satu kubah yang dibangun tahun 1975 dan diresmikan 19 Agustus 1976. Namun pada 1986, wahana itu dikembangkan menjadi sembilan kubah dan diresmikan pada 27 April 1986 oleh Presiden Soeharto.

Penataan koleksi berdasarkan pada zoogeografi atau pola persebaran binatang. Oleh karena itu, koleksi taman burung dibagi menjadi dua belahan: kubah barat dan kubah timur, sesuai dengan Garis Wallace.

Di kubah barat kita dapat menikmati kicauan burung-burung asal Sumatra, Jawa, Kalimantan, dan Bali. Antara lain burung merak, beo putih, enggang, elang, dan jalak bali.

Sedangkan di kubah timur kita dapat merasakan surga burung asal Sulawesi, Maliku, dan Papua, seperti burung cendrawasih, kasuari, dara mahkota, nuri, dan maleo.

BACA JUGA:Pondok Ramadhan SMAN 015 Bengkulu Utara, Pelopor Pembentukan Karakter SDM Unggul

BACA JUGA:Air Sungai Meluap Pascahujan Sekejap, Sinyal Kian Rusaknya Kualitas Hutan?

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan