Tebar Bansos Pangan Sedot 360 Ton Beras

Plt Kadis Ketahanan Pengan, Abdul Hadi, S.Pt, M.Si membeberkan informasi lanjutan program bantuan pangan di Bengkulu Utara.-Radar Utara/Benny Siswanto-

BACA JUGA: Listrik Saluran Udara Tegangan Tinggi Mengalir, Warga Keluhkan Tegangan Rendah

BACA JUGA: Lowongan Nih! Dinas Damkar Rekrut Petugas Tangkap Ular dan Tawon

Henopi berujar, pasokan beras di gudangnya pun masih dalam jumlah di kisaran 800-an ton. Pasokan itu, bisa ditambah lagi dengan menyesuaikan kondisi kebutuhan. 

Akhir tahun lalu, kata dia, pihaknya menerima droping dari Gudang Lampung sebanyak 600-an ton. 

"Bapang tahun ini kami fokus di penyediaan pasokan beras," ungkap Henopi. 

Penjelasannya itu, sejalan dengan kebijakan pemerintah yang tidak lagi menggunakan JPL dalam pendistribusian beras program dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) itu.  

BACA JUGA: Pemilu Boleh Berbeda Warna Tapi Jangan Ada Perpecahan. Ini Tugas RT dan RW..

BACA JUGA:Sistem Merit Rendah, Ini Langkah Pemprov Bengkulu

Dia menerangkan, dari sisi stok, sudah mencukupi kebutuhan minimal 3 bulan. Dijelaskannya pula, persiapan pengemasan untuk mendukung program pangan, yang bakal kembali digulirkan pemerintah menjadi kerja estafet di gudang.

Untuk diketahui, Gudang Bulog Taba Tembilang, merupakan salah satu basis pangan di era Presiden Soeharto. 

Peresmian Gudang dengan kapasitas 1.000 ton itu dilakukan oleh Bedu Amang, Kepala Bulog saat itu. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan