Bantu Korban Bencana Sumatera, Donasi Tahap II Terkumpul Rp 289 Juta

BENGKULU, RADARUTARA.BACAKORAN.CO – Upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu untuk membantu korban terdampak bencana Sumatera di tiga provinsi yakni Aceh, Sumatera Utara (Sumut) dan Sumatera Barat (Sumbar) masih terus berlanjut.

Upaya tersebut ditandai dengan membuka donasi bantuan kemanusiaan tahap kedua, yang saat ini sudah terkumpul sekitar Rp 289 juta.

Pejabat Sekretaris Daerah (Pj. Sekda) Provinsi Bengkulu, Dr. H. Herwan Antoni mengatakan, Pemprov Bengkulu kembali membuka donasi bantuan kemanusiaan tahap II, untuk membantu korban terdampak bencana Sumatera.

"Sejauh ini yang sudah terkumpul mencapai Rp 289 juta. Donasi yang terkumpul pada tahap kedua ini, kita fokuskan untuk wilayah yang masih membutuhkan penanganan serius, khususnya Kabupaten Aceh Tamiang dan Kota Langsa," ungkap Herwan.

BACA JUGA:Tingkatkan Kewaspadaan dan Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Hidrometeorologi

BACA JUGA:Bupati Bengkulu Utara Ajak Masyarakat Berdoa Bersama untuk Hindari Bencana Alam

Menurut Herwan, penggalangan donasi tahap kedua ini juga bagian dari bentuk kepedulian dan solidaritas Pemprov Bengkulu bersama masyarakat, terhadap daerah-daerah yang masih terdampak bencana.

"Target kita dengan donasi yang terkumpul nantnya, dapat membantu korban terdampak di tiga provinsi. Mulai dari Aceh, Sumut dan Sumbar," kata Herwan.

Dilanjutkan Herwan, dari hasil evaluasi lapangan, bantuan nantinya disalurkan secara terfokus ke daerah yang dinilai masih sangat membutuhkan dukungan kemanusiaan.

“Penggalangan donasi masih terus dibuka, mengingat kondisi di sejumlah wilayah terdampak belum sepenuhnya pulih," ujar Herwan.

BACA JUGA:Presiden Prabowo Tinjau Lokasi Bencana Lembah Anai, Tegaskan Komitmen Bantu Sumbar

BACA JUGA:Kementerian Imipas Berikan Remisi untuk Warga Binaan Terdampak Bencana

Herwan menambahkan, diharapkan dalam pembukaan donasi tahap kedua ini, partisipasi masyarakat dapat terus meningkat. Sehingga nantinya dapat meringankan beban korban bencana, sekaligus mempercepat proses pemulihan pascabencana.

"Kita mengajak seluruh elemen masyarakat, baik instansi pemerintah, dunia usaha, maupun masyarakat umum untuk turut ambil bagian dalam aksi kemanusiaan ini," harap Herwan.