Pertamina Kirimkan Ratusan Tabung LPG ke Sumatra untuk Dapur Umum dan Posko Pengungsi

llustrasi - LPG Bright Gas. -(Foto: PT. Pertamina Patra Niaga)-

RADARUTARA.BACAKORAN.CO - PT.Pertamina Patra Niaga telah menyalurkan total 983 tabung Liquefied Petroleum Gas (LPG), untuk memenuhi kebutuhan operasional dapur umum dan posko pengungsian di Provinsi Sumatra Barat, Sumatra Utara, dan Aceh.

Hal tersebut disampaikan Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun, melalui keterangan resmi, Minggu (14/12/2025).

Roberth menyatakan,  bantuan Bright Gas itu guna memastikan pasokan LPG untuk memasak di dapur umur di pengungsian tetap aman.

Menurutnya, dari  total 983 tabung LPG yang telah disalurkan itu terdiri atas 244 tabung pada tahap tanggap darurat awal serta tambahan 739 tabung Bright Gas 12 kg yang difokuskan untuk wilayah Aceh dan sekitarnya.

“Kami berharap dapur umum dapat terus beroperasi maksimal melayani kebutuhan pangan pengungsi," ujar Robert.

BACA JUGA:Sumsel Kirim 56 Ton Bantuan untuk Pengungsi Bencana di Sumatra

BACA JUGA:Mentan Kumpulkan Rp75,85 Miliar untuk Bencana Sumatra

Ia menyatakan dalam beberapa hari terakhir, dukungan bagi dapur umum diwujudkan melalui penyaluran 739 tabung Bright Gas yang digunakan untuk operasional posko di Provinsi Aceh, meliputi Kabupaten Aceh Tamiang, Bener Meriah, Aceh Utara, dan Gayo Lues.

Sementara itu, sebanyak 244 tabung telah lebih dahulu didistribusikan ke sejumlah titik dapur umum di Sumatera Barat (Padang, Agam, Padang Pariaman, Tanah Datar), Sumatera Utara (Tapanuli Tengah, Medan), serta sebagian wilayah Aceh.

Roberth menyatakan, Pertamina Patra Niaga terus berkoordinasi intensif dengan pemerintah daerah dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat agar penyaluran energi, baik BBM maupun LPG, tepat sasaran dan membantu mempercepat pemulihan pascabencana.

Sementara itu,  Badan Nasional Penanggulangan Bencana menyatakan,  korban bencana banjir bandang dan longsor di Aceh, Sumbar, dan Sumut yang meningggal dunia sampai Minggu (14/12/2025) mencapai  1.016 orang, dan  jumlah korban hilang sejumlah  212 orang. (**)

 

Sumber Infopublik.id

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan