Kebut Gerai Koperasi Merah Putih

RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Gerai Koperasi Merah Putih (KMP) menjadi prioritas pemerintah, untuk terbangun sejak tahun ini hingga tahun depan yang diproyeksikan mencapai 75 ribu unit secara nasional. 

Tak ubahnya di Kabupaten Bengkulu Utara, kini pemerintah via Danantara yang menugaskan Agrinas serta menggandeng TNI, sudah mulai memproses pembangunan gerai yang rencananya berukuran 20 x 30 meter persegi itu. 

Sekadar mengulas, di daerah ini memiliki 219 unit koperasi merah putih. Sebanyak 214 unit, berkedudukan di desa. Sisanya, 5 unit koperasi berada di wilayah kelurahan. 

Dandim 0423 Bengkulu Utara, Letkol Czi Muhamad Jumali, ST, M.MT, kepada Radar Utara menyampaikan pembangunan gerai koperasi merah putih, kini sudah mulai berjalan. 

BACA JUGA:Pembangunan KDMP Mukomuko Terus Bergerak, Pagi, Siang, Malam Personil Kerja Keras

BACA JUGA:Sukseskan Pembangunan KDMP, Warga Pindahkan Lapak Pedagang di Pasar Lubuk Sanai III

"Sekitar 10 unit kini tengah dalam proses pembangunan," ujar Dandim Jumali, dikonfirmasi via selulernya, Selasa, 10 Desember 2025. 

Perwira dengan spesialisasi zeni ini berujar, sebagai pihak yang digandeng pemerintah dalam pembangunan gerai, TNI terus melakukan upaya pelaksanaan pembangunan gerai sesuai dengan timeline yang sudah diproyeksikan pemerintah yang menjadi bagian program strategis ini. 

Senada, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bengkulu Utara, Rimiwang Muksin,S.Sos, M.Si, menyampaikan program strategis nasional, saat ini terus berjalan secara paralel komponen-komponennya. 

Usai penataan kelembagaan, meliputi pembentukan kepengurusan berdasarkan musyawarah desa dan kelurahan, kemudian melanjut dengan kelengkapan administratif, berlanjut dengan peningkatan kapasitas SDM. Kini, lanjut Rimiwang, tengah dalam proses pembangunan gerai yang dilaksanakan oleh Agrinas dengan menggandeng TNI.

BACA JUGA:Pembangunan KDMP Dikebut, Mukomuko Matangkan Target Rampung Awal 2026

BACA JUGA:Tokoh di Balik Lajunya KDMP Mukomuko, Nurdiana Tinggalkan Jejak Kerja Cepat dan Terukur

"Karena gerai ini, menjadi salah satu sektor penting dalam penyelenggaraan program ini," ujar Rimiwang, menjelaskan. 

Perihal kucuran kredit dari Himbara, semula diperkirakan sudah berjalan pada rentang November hingga Desember 2025, diterangkan Rimiwang, sejauh ini nampaknya tengah dalam proses persiapan oleh pemerintah melalui lembaga keuangan yang ditunjuk yakni Himpunan Bank Negara (Himbara).