Uji Kompetensi PTT Pratama, Penilaian Menitikberatkan Pada 2 Hal Ini

Reporter: Doni Aftarizal |

Editor: Ependi |

Selasa , 30 Jan 2024 - 20:09

Sekdaprov Bengkulu, Isnan Fajri, S.Sos, M.Kes saat memimpin pelaksanaan Uji Kompetensi PPT Pratama di lingkungan Pemprov Bengkulu tahun 2024-Radar Utara/ Doni Aftarizal -

Isnan menambahkan, lebih dari itu, uji kompetensi ini diharpakan memberikan dampak signifikan terhadap pengembangan karier para pejabat di lingkungan Pemprov Bengkulu.

"Adapun tim pengujinya sebanyak lima orang yang berkompeten di bidangnya masing-masing. Keberagaman latar belakang penguji diharapkan dapat memberikan sudut pandang terhadap penilaian bagi peserta uji kompetensi," harap Isnan.

Uji kompetensi PPT Pratama ini juga menjadi ajang untuk mengukur sejauh mana para Kepala OPD memiliki keterampilan kepemimpinan yang dibutuhkan dalam melaksanakan tugas-tugasnya.

"Sehingga diharapkan dari hasil uji kompetensi ini, kita memperoleh landasan untuk peningkatan kualitas pelayanan publik dan efektivitas pemerintahan," sampai Isnan.

Sementara Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu, Dempo Xler, S.Ip, MAP menekan pentingnya evaluasi terhadap kinerja Kepala OPD di lingkungan Pemprov Bengkulu.

"Uji kompetensi ini merupakan instrumen yang sangat relevan dalam memastikan jika pejabat struktural di lingkungan Pemprov Bengkulu, memiliki kompetensi dan keterampilan yang sesuai dengan tuntutan tugasnya," jelas Dempo.

Lebih lanjut Dempo mengemukakan, uji kompetensi PPT Pratama yang digelar Pemprov merupakan sebuah langkah positif untuk memastikan para Kepala OPD memiliki kompetensi yang dibutuhkan dalam menjalankan roda pemerintahan.

"Namun kita berharap momen ini tidak hanya berfokus pada aspek teknis, tetapi juga pada kemampuan kepemimpinan, kerja sama, dan pengambilan keputusan yang menjadi inti dari tugas-tugas strategis para pejabat tersebut," saran Dempo.

Terpenting, hasil uji kompetensi ini dapat memberi dampak langsung pada kualitas pelayanan publik dan efektivitas pemerintahan.

"Karena dengan memiliki pejabat yang berkualitas dan berkompeten, adalah prasyarat utama untuk mencapai tujuan pembangunan dan pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat," tutup Dempo. (*)

uji kompetensi ptt pratama, penilaian menitikberatkan pada 2 hal ini                             bengkulu, radarutara.bacakoran.co- kepala organisasi perangkat daerah (opd) di lingkungan pemerintah provinsi (pemprov) bengkulu mengikuti uji kompetensi pejabat pimpinan tinggi (ppt) pratama.
setidaknya dalam uji kompetensi yang digelar selasa 30 januari 2024 tersebut, menitikberatkan pada dua penilaian yang tentunya tidak lepas dari aspek kepemimpinan masing-masing kepala opd di lingkungan pemprov bengkulu.
sekretaris daerah provinsi (sekdaprov) bengkulu, isnan fajri, s.sos, m.kes mengatakan, dalam pelaksanaan uji kompetensi ptt pratama ini, diikuti kepala opd selama tiga hari kedepan.
"adapun dua penialain dalam uji kompetensi ini yakni aspek mencakup kerja sama dan pengambilan keputusan terhadap kepala opd. karena dua elemen penting yang menjadi fokus penilaian," ungkap isnan.
baca juga:dianulir panitia, 9 peserta lulus pppk dibatalkan 
baca juga:payung hukum anggaran rp254,3 miliar 
menurutnya, dalam pelaksananaan nanti, tim penguji memberikan penilaian secara objektif, terutama berkaitan dengan kemampuan kepemimpinan yang dimiliki setiap peserta uji kompetensi.
"semuanya itu berhubungan dengan kepemimpinan opd-opd, masing-masing tim penguji nantinya bakal memberikan nilai. termasuk juga capaian kinerja, teknis dan lain sebagainya," kata isnan.
misal, lanjut isnan, terkait kerja sama, kemudian pengambil keputusan. tapi yang jelas pertanyaan yang nantinya disampaikan sangat objektif.
"kita tidak dapat memungkiri hasil dari uji kompetensi ppt pratama di lingkungan pemprov bengkulu tahun 2024 ini menjadi pedoman dalam pengambilan keputusan terkait mutasi dan promosi jabatan baru bagi para kepala opd," ujar isnan.
baca juga:mengintip prospek ekspor lidi sawit, potensinya 100 ton perbulan
baca juga:pge pastikan fokus pada pemeliharaan lingkungan dan pemberdayaan masyarakat
isnan menegaskan, uji kompetensi ini bukan hanya sekadar formalitas, melainkan merupakan alat atau instrumen yang sangat penting dalam menilai kinerja dan kualitas kepemimpinan para pejabat struktural di lingkungan pemprov bengkulu.
"jadi hasilnya nanti bisa untuk mutasi, rotasi, termasuk promosi jabatan. makanya nanti hasil uji kompetensi nilainya kita kumpulkan," tegas isnan.
isnan menambahkan, lebih dari itu, uji kompetensi ini diharpakan memberikan dampak signifikan terhadap pengembangan karier para pejabat di lingkungan pemprov bengkulu.
"adapun tim pengujinya sebanyak lima orang yang berkompeten di bidangnya masing-masing. keberagaman latar belakang penguji diharapkan dapat memberikan sudut pandang terhadap penilaian bagi peserta uji kompetensi," harap isnan.
baca juga:35.000 bibit sawit konversi, dihargai hingga rp45 ribu/batang. ini penjelasan disbun
baca juga:usulkan pencairan dana desa tahap i ta 2024, bagaimana dengan add?
uji kompetensi ppt pratama ini juga menjadi ajang untuk mengukur sejauh mana para kepala opd memiliki keterampilan kepemimpinan yang dibutuhkan dalam melaksanakan tugas-tugasnya. 
"sehingga diharapkan dari hasil uji kompetensi ini, kita memperoleh landasan untuk peningkatan kualitas pelayanan publik dan efektivitas pemerintahan," sampai isnan.
sementara ketua komisi i dprd provinsi bengkulu, dempo xler, s.ip, map menekan pentingnya evaluasi terhadap kinerja kepala opd di lingkungan pemprov bengkulu.
"uji kompetensi ini merupakan instrumen yang sangat relevan dalam memastikan jika pejabat struktural di lingkungan pemprov bengkulu, memiliki kompetensi dan keterampilan yang sesuai dengan tuntutan tugasnya," jelas dempo.
baca juga: masjid desa pasar sebelat tak masuk perhatian, kades ungkit proposal & janji tahun 2022
baca juga: pembangunan puskesmas prototype ulok kupai gagal?
lebih lanjut dempo mengemukakan, uji kompetensi ppt pratama yang digelar pemprov merupakan sebuah langkah positif untuk memastikan para kepala opd memiliki kompetensi yang dibutuhkan dalam menjalankan roda pemerintahan. 
"namun kita berharap momen ini tidak hanya berfokus pada aspek teknis, tetapi juga pada kemampuan kepemimpinan, kerja sama, dan pengambilan keputusan yang menjadi inti dari tugas-tugas strategis para pejabat tersebut," saran dempo.
terpenting, hasil uji kompetensi ini dapat memberi dampak langsung pada kualitas pelayanan publik dan efektivitas pemerintahan. 
"karena dengan memiliki pejabat yang berkualitas dan berkompeten, adalah prasyarat utama untuk mencapai tujuan pembangunan dan pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat," tutup dempo. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Utara, 31 Januari 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan