PAD Listrik Terus Meningkat, BKD Optimistis Capai Target 2025

Kepala BKD Mukomuko, Eva Tri Rosanti, SH-Radar Utara/ Wahyudi -

MUKOMUKO, RADARUTARA.BACAKORAN.CO – Upaya Pemerintah Kabupaten Mukomuko dalam memperkuat kemandirian fiskal daerah kembali menunjukkan hasil menggembirakan.

Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Mukomuko sangat optimisme Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor Pajak Barang Jasa Tertentu Tenaga Listrik (PBJT TL) akan terus meningkat dari tahun ke tahun, seiring bertambahnya jumlah pelanggan PLN di wilayah tersebut.

Kepala Badan Keuangan Daerah Kabupaten Mukomuko, Eva Tri Rosanti, SH menyampaikan bahwa pemerintah daerah sudah lama telah menjalin Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan pihak PLN terkait pengelolaan pajak PBJT Tenaga Listrik. Kerja sama ini tidak hanya menertibkan mekanisme pemungutan, tetapi juga memberi kepastian bagi daerah untuk meraih potensi pendapatan yang lebih optimal.

“Dengan bertambahnya pelanggan PLN dan sistem pelaporan yang semakin tertib, kami optimistis kontribusi PBJT Tenaga Listrik terhadap PAD akan terus meningkat dari tahun ke tahun,” ujar Eva.

Untuk tahun anggaran 2025, Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui BKD menargetkan pendapatan sebesar Rp11,88 miliar dari sektor PBJT Tenaga Listrik. Target ini ditetapkan dengan mempertimbangkan tren pertumbuhan pelanggan PLN serta realisasi pendapatan dalam beberapa tahun terakhir yang terus menunjukkan kenaikan signifikan.

BACA JUGA:Optimalisasi PAD, BKD Mukomuko Sosialisasikan Sistem Pembayaran PBB

BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Siapkan Razia Pajak, Satpol PP dan BKD Bergerak

Hingga 31 Oktober 2025 lalu, realisasi PAD dari sektor ini telah mencapai Rp9,6 miliar, atau 80,83 persen dari target Rp11,8 miliar. Capaian ini dinilai sangat positif, mengingat masih tersisa waktu dua bulan sebelum tahun anggaran berakhir.

“Kita optimis capaian hingga akhir tahun dapat menyentuh atau bahkan melampaui target yang telah ditetapkan. Ada tren konsumsi listrik masyarakat yang meningkat, dan ini berdampak langsung pada pendapatan PBJT,” jelasnya.

Eva juga menegaskan bahwa keberlanjutan kerja sama dengan PT PLN Unit Mukomuko menjadi faktor penting dalam memastikan pendapatan dari PBJT Tenaga Listrik berjalan maksimal. Melalui koordinasi yang intens dan pelaporan yang akurat, pemerintah daerah berharap tidak ada potensi pajak yang terlewat.

“Kami berharap kolaborasi ini terus berjalan baik, sehingga PAD dari sektor listrik dapat dimaksimalkan untuk mendukung pembangunan daerah,” pungkasnya. (rel)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan