Waspada Rabies, Dinkes Mukomuko Ajak Warga Lindungi Diri

Dinas kesehatan minta warga waspada terhadap ancaman rabies. Terlihat petugas saat vaksinasi HPR-Radar Utara/ Wahyudi -

MUKOMUKO, RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Kewaspadaan masyarakat terhadap bahaya rabies kembali diingatkan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko.

Sepanjang bulan September 2025 lalu, tercatat sebanyak 20 warga di daerah ini mengalami gigitan hewan penular rabies (HPR), seperti kucing, anjing, kera, dan kelelawar. Kasus-kasus tersebut tersebar di sembilan Puskesmas dari total 17 Puskesmas yang ada di Mukomuko.

“Seluruh korban gigitan telah mendapatkan penanganan medis, termasuk pencucian luka dan pemberian vaksin antirabies (VAR),” jelas Kepala Seksi P2PM Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Rully Herlindo, SKM.

Dari total 20 kasus itu, sebanyak 14 korban merupakan laki-laki dan 6 orang perempuan, dengan rentang usia 5 hingga 64 tahun. Menariknya, sebagian besar korban berusia di bawah 20 tahun.

“Jenis hewan yang paling banyak menggigit warga adalah kucing,” tambahnya.

BACA JUGA:Menuju 2030 Bebas Rabies, Mukomuko Butuh Dukungan Anggaran Pembelian Vaksin

BACA JUGA:Mukomuko Tegas Menuju 2030 Bebas Rabies

Rully memastikan ketersediaan VAR di gudang Dinas Kesehatan maupun di Puskesmas yang telah ditetapkan sebagai pusat penanganan rabies (rabies center) masih mencukupi. Dengan demikian, masyarakat tidak perlu khawatir jika membutuhkan penanganan cepat pasca gigitan HPR.

Lebih lanjut, Dinas Kesehatan mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap hewan peliharaan maupun hewan liar yang menunjukkan gejala mencurigakan. Pemilik hewan disarankan membawa hewan peliharaan ke Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) terdekat untuk mendapatkan vaksinasi rabies.

“Jangan tunggu sampai terlambat. Jauhi hewan yang berperilaku agresif, dan segera laporkan ke petugas kesehatan jika terjadi gigitan. Mari bersama kita lindungi keluarga dan lingkungan dari ancaman rabies,” pesannya.

Upaya pencegahan rabies bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga membutuhkan kesadaran dan kepedulian seluruh lapisan masyarakat.

"Dengan langkah bersama, Mukomuko bisa terbebas dari ancaman rabies yang membahayakan manusia maupun hewan kesayangan," pungkasnya. (rel)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan